Peningkatan Kasus Perceraian karena Perselingkuhan di Kota Bukittinggi

Trisya, Marfira and Desmal, Fajri (2022) Peningkatan Kasus Perceraian karena Perselingkuhan di Kota Bukittinggi. Diploma thesis, Universitas Bung Hatta.

	Text COVER.pdf Download (1MB)
	Text BAB I.pdf Download (622kB)
	Text BAB IV.pdf Download (382kB)
	Text SKRIPSI TRISYA.pdf Download (1MB)

Abstract

Menurut Pasal 39 ayat 1 menyatakan bahwa perceraian hanya dapat dilakukan di depan sidang pengadilan setelah pengadilan yang bersangkutan berusaha dan tidak berhasil mendamaikan kedua belah pihak. Faktor perceraian antara lain: Perselingkuhan, ekonomi, agama, zina, mabuk. Rumusan Masalah (1) Apa saja faktor-faktor penyebab perselingkuhan suami dan istri di Kota Bukittinggi? (2) Bagaimana upaya mengatasi perselingkuhan di Kota Bukittinggi. Metode penelitian yang digunakan yaitu yuridis sosiologis, sumber data yaitu data primer dan data sekunder, teknik pengumpulan data adalah studi dokumen, teknik analisis data adalah kualitatif. Hasil penelitian (1) Faktor penyebab perselingkuhan suami di Kota Bukittinggi disebabkan oleh istri yang tidak memenuhi kewajibannya, kasar, kurang perhatian dan menuntut diluar kemampuan suami sedangkan faktor penyebab perselingkuhan istri di Kota Bukittinggi yaitu suami yang tidak memenuhi kewajibannya, dan tidak cukup dalam memberi nafkah terhadap istrinya, kurang perhatian, kasar, tidak melayani dengan baik, serta istri yang menuntut diluar kemampuan suami. (2) Upaya yang dapat dilakukan untuk mengatasi perselingkuhan diantaranya dengan menjalani komunikasi yang baik antara suami dan istri, saling memenuhi tanggung jawab, saling mendukung satu sama lain, serta saling memberi perhatian lebih. Kata Kunci : Peningkatan, Perceraian, Perselingkuhan

Actions (login required)

View Item