ANALISIS POTENSI EKONOMI SEKTORAL DI KABUPATEN SIJUNJUNG SEBELUM DAN SESUDAH PEMEKARAN WILAYAH

Annisa Rahmadhani, Annisa Rahmadhani and Nurul Huda, S.E., M.Si, Nurul Huda, S.E., M.Si and Kasman Karimi, S.E., M.Si, Kasman Karimi, S.E., M.Si (2018) ANALISIS POTENSI EKONOMI SEKTORAL DI KABUPATEN SIJUNJUNG SEBELUM DAN SESUDAH PEMEKARAN WILAYAH. Diploma thesis, UNIVERSITAS BUNG HATTA.

[img] Text
FULL THESIS ANNISA.docx
Restricted to Repository staff only

Download (603kB)

Abstract

ANALISIS POTENSI EKONOMI SEKTORAL DI KABUPATEN SIJUNJUNG SEBELUM DAN SESUDAH PEMEKARAN WILAYAH Annisa Rahmadhani, Nurul Huda Dan Kasman Karimi Jurusan Ekonomi Pembangunan Fakultas Ekonomi Universitas Bung Hatta Jalan Sumatera Ulak Karang Padang Sumatera Barat Handphone 082283494148 E-mail : cacaannisa27@gmail.com, nurulhuda114@yahoo.com, Kasman¬¬_karimi@yahoo.com ABSTRAK Penelitian ini dilakukan untuk menganalisis dan mengidentifikasi sektor-sektor yang potensial dan perubahan struktur perekonomian di Kabupaten Sijunjung sebelum dan sesudah pemekaran wilayah. Data yang digunakan dalam penelitian ini adalah data PDRB Kabupaten Sijunjung dan Provinsi Sumatera Barat menurut lapangan usaha yang terdiri dari 9 sektor pada tahun 1999-2009 dan PDRB Kabupaten Sijunjung dan Provinsi Sumatera Barat menurut lapangan usaha yang terdiri dari 17 sektor pada tahun 2010-2016. Sebagai bahan informasi dan pertimbangan dalam perencanaan pembangunan ekonomi Kabupaten Sijunjung. Alat analisis yang digunakan pada penelitian ini adalah Location Quotient, Shift Share, Growth Ratio Model (GRM) dan Overlay. Dari hasil alat analisis LQ, GRM dan Overlay sektor pertanian dan sektor bangunan menjadi sektor unggulan sebelum pemekaran daerah di Kabupaten Sijunjung. Dan hasil analisis menggunakan analisis Shift Share dilihat dari PR, PP, PPW keseluruhan sektor bernilai positif. Sedangkan sesudah pemekaran daerah Kabupaten Sijunjung perhitungan dengan pendekatan analisis LQ sebelum pemekaran terdapat dua sektor unggulan di Kabupaten Sijunjung yaitu sektor pertambangan dan penggalian dan sektor bangunan, pasca pemekaran Kabupaten Sijunjung, sektor unggulan Kabupaten Sijunjung adalah sektor pertanian, pertambangan dan penggalian, sektor konstruksi, sektor jasa-jasa, sektor jasa pendidikan, sektor jasa kesehatan dan kegiatan sosial. Hasil analisis dengan menggunakan LQ dan overlay sesudah pemekaran sektor pertambangan dan penggalian menjadi sektor unggulan dan dominan di Kabupaten Sijunjung. Sedangkan menggunakan alat analisis GRM sektor pertambangan dan penggalian di Kabupaten Sijunjung tidak terlalu berpengaruh terhadap perekonomian Sumatera Barat. Ini mengindikasikan sektor tersebut merupakan sektor yang potensial untuk dikembangkan. Menurut alat analisis Shift Share sesudah pemekaran daerah dilihat dari Pertumbuhan Regional dan Pertumbuhan Proporsional hampir keseluruhan sektor bernilai negatif. Sedangkan Pertumbuhan Pangsa Wilayah keseluruhan sektor bernilai positif yang memiliki daya saing dengan sektor lainnya. Ini mengindikasikan bahwa sesudah pemekaran daerah terjadi perubahan struktur perekonomian di Kabupaten Sijunjung. Kata kunci: Potensi Ekonomi Daerah, Sektor Unggulan, Pemekaran Wilayah, PDRB ANALISIS POTENSI EKONOMI SEKTORAL DI KABUPATEN SIJUNJUNG SEBELUM DAN SESUDAH PEMEKARAN WILAYAH Annisa Rahmadhani, Nurul Huda Dan Kasman Karimi Jurusan Ekonomi Pembangunan Fakultas Ekonomi Universitas Bung Hatta Jalan Sumatera Ulak Karang Padang Sumatera Barat Handphone 082283494148 E-mail : cacaannisa27@gmail.com, nurulhuda114@yahoo.com, Kasman¬¬_karimi@yahoo.com ABSTRACT This study was conducted to analyze and identify potential sectors and changes in economic structure in Sijunjung District before and after the expansion of the region. The data used in this research is data of GRDP of Sijunjung Regency and West Sumatera Province according to business field consisting of 9 sector in 1999-2009 and GRDP of Sijunjung Regency and West Sumatera Province according to field of business consist of 17 sector in year 2010-2016. As material information and consideration in economic development planning of Sijunjung Regency. The analysis tools used in this research are Location Quotient, Shift Share, Growth Ratio Model (GRM) and Overlay. From the results of LQ analysis tools, GRM and Overlay agricultural sector and building sector become the pre-eminent sector before the expansion area in Sijunjung Regency. And analysis result using Shift Share analysis seen from PR, PP, PPW overall sector is positive. Meanwhile, after the splitting of Sijunjung Regency area, the calculation with LQ analysis approach before expansion area there are two main sectors in Sijunjung Regency that is mining and quarrying sector and building sector, post pemekaran Sijunjung Regency, Sijunjung Regency's superior sector are agriculture, mining and quarrying sector, construction sector, services, education services sector, health services sector and social activities. Result of analysis by using LQ and overlay after expansion of mining sector and excavation become superior and dominant sector in Sijunjung Regency. While using GRM analysis tools in the mining sector and excavation in Sijunjung Regency is not too influential on the economy of West Sumatra. This indicates that the sector is a potential sector to develop. According to the Shift Share analysis tool after the expansion of the region seen from Regional Growth and Proportional Growth almost the entire sector is negative. While the Growth of the Region The overall sector of a positive value that has competitiveness with other sectors. This indicates that after the expansion of the region there is a change of economic structure in Sijunjung District. Keywords: Regional Economic Potential, Leading Sector, Expansion Area, GRDP

Item Type: Thesis (Diploma)
Subjects: H Social Sciences > HB Economic Theory
Divisions: Fakultas Ekonomi dan Bisnis > Ekonomi Pembangunan
Depositing User: iswandi ubh
Date Deposited: 28 Feb 2023 07:33
Last Modified: 28 Feb 2023 07:33
URI: http://repo.bunghatta.ac.id/id/eprint/11158

Actions (login required)

View Item View Item