IDENTIFIKASI SAMPAH LAUT (Marine Debris) DAN PERILAKU MASYARAKAT DI PANTAI PURUS DAN PANTAI PASIR JAMBAK

Yusra, Yusra and Arno Falintin Ifanus, Arno Falintin Ifanus (2023) IDENTIFIKASI SAMPAH LAUT (Marine Debris) DAN PERILAKU MASYARAKAT DI PANTAI PURUS DAN PANTAI PASIR JAMBAK. Diploma thesis, Universitas Bung Hatta.

[img] Text
i COVER, LEMBAR PENGESAHAN, ABSTRAK DAN DAFTAR ISI.pdf

Download (548kB)
[img] Text
ii. PENDAHULUAN.pdf.pdf

Download (194kB)
[img] Text
iii KESIMPULAN, SARAN, DAN DAFTAR PUSTAKA.pdf

Download (307kB)
[img] Text
iv FULLTEKS SKRIPSI. pdf.pdf
Restricted to Repository staff only

Download (1MB)

Abstract

Sampah adalah masalah umum yang sampai sekarang dihadapi semua Negara termasuk Indonesia. Sebagai negara berkembang, permasalahan sampah sebagai perkara yang wajib menerima perhatian lebih, seiring dengannya laju pertumbuhan penduduk yang terus meningkat. Jumlah sampah pada Indonesia mencapai 65,2 juta ton dalam tahun 2016 dan akan terus bertambah setiap tahunnya. Pertambahan jumlah sampah bisa ditimbulkan oleh pertumbuhan, perkembangan industri, urbanisasi, dan modernisasi. Adapun tujuan dari penelitian ini mengidentifikasi jumlah dan jenis sampah laut (Marine Debris) di Pantai Purus dan Pantai Pasir Jambak serta mengidentifikasi perilaku masyarakat sekitar kawasan wisata pantai Kota Padang tentang Sampah Laut. Metode yang dipakai pada penelitian ini merupakan metode deskriptif dan memakai data primer. Data dihasilkan secara pribadi berdasarkan objek penelitian dan pengamatan terhadap objek yang diteliti. Sampel berupa seluruh jenis sampah yang terdapat pada lokasi transek yakni sampah ukuran makro dan meso. Penelitian sampah laut (Marine Debris) dilakukan di dua lokasi di pantai kota padang dengan mewakili dua lokasi yaitu pantai Purus Dan Pantai Pasir Jambak. Di Masing-masing Lokasi di pasang transek yang luasnya 200 m (100 x 20) m yang di bagi menjadi transek dan sub-sub transek yang ukurannya 1 x 1 m. Hasil penelitian yang terdapat di Pantai Pasir Jambak merupakan daerah yang paling banyak sampahnya dengan total 423 potong dan jenis sampah yang dominan adalah plastik, diikuti oleh Pantai Purus 240 potong dengan jenis sampah dominannya adalah plastik. Hasil penelitian menunjukkan bahwa persentase sampah makro tertinggi terdapat pada jenis bahan plastik yakni sebanyak 55%, diikuti sampah kayu dengan nilai 19%, karet 13%,kain 8% bahan lainnya sebanyak 4%, busa plastik sebanyak 1%, serta ,kaca dan kemarik yaitu 0%. Jenis sampah meso yang banyak ditemukan adalah jenis bahan sampah plastik sebanyak 100%

Item Type: Thesis (Diploma)
Subjects: S Agriculture > SH Aquaculture. Fisheries. Angling
Divisions: Fakultas Perikanan dan Ilmu Kelautan > Pemanfaatan Sumberdaya Perikanan
Depositing User: PSP FPIK
Date Deposited: 08 Mar 2023 03:43
Last Modified: 08 Mar 2023 03:43
URI: http://repo.bunghatta.ac.id/id/eprint/11708

Actions (login required)

View Item View Item