Aspek Kriminalitas dalam Novel Alisya Karya Muhammad Makhdlori.

CHINTIA, ARIESTA and Ineng, Naini and Syofiani, Syofiani (2020) Aspek Kriminalitas dalam Novel Alisya Karya Muhammad Makhdlori. Diploma thesis, UNIVERSITAS BUNG HATTA.

	Text 27 CHINTIA ARIESTA (1510013111018) ABSTRAK.pdf Download (123kB)
	Text 27 CHINTIA ARIESTA (1510013111018) BAB I.pdf Download (137kB)
	Text 27 CHINTIA ARIESTA (1510013111018) BAB II.pdf Restricted to Repository staff only Download (197kB)
	Text 27 CHINTIA ARIESTA (1510013111018) BAB III.pdf Restricted to Repository staff only Download (126kB)
	Text 27 CHINTIA ARIESTA (1510013111018) BAB IV.pdf Restricted to Repository staff only Download (340kB)
	Text 27 CHINTIA ARIESTA (1510013111018) BAB V.pdf Restricted to Repository staff only Download (116kB)
	Text 27 CHINTIA ARIESTA (1510013111018) COVER.pdf Download (122kB)
	Text 27 CHINTIA ARIESTA (1510013111018) DAFTAR PUSTAKA.pdf Download (108kB)

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk mendeskripsikan aspek kriminalitas berupa bentuk kejahatan dan faktor pendorong terjadinya kriminalitas pada novel Alisya karya Muhammad Makhdlori. Teori tentang jenis dan faktor pendorong terjadinya kriminalitas dikemukakan oleh Kartini Kartono (2015), kategori kejahatan bardasarkan KUHP yang dikemukakan oleh Soenarto Soerodibroto (2006), dan teori tentang novel dan unsurunsurnya dikemukakan oleh Atmazaki (2007). Jenis penelitian ini adalah penelitian kualitatif dengan metode deskriptif. Teknik analisis data yaitu (1) mengklasifikasikan data sesuai dengan sosiologi karya sastra yang berhubungan dengan bentuk-bentuk dan faktor pendorong terjadinya tindakan kriminalitas, (2) menganalisis data berupa dialog yang menggambarkan bentuk-bentuk dan faktor pendorong terjadinya tindakan kriminalitas, dan (3) membuat kesimpulan dari analisis data. Berdasarkan analisis data dan pembahasan ditemukan hal-hal berikut. Pertama bentuk kriminalitas yang terdapat dalam novel Alisya karya Muhammad Mahkhdlori terdapat enam bentuk kejahatan yaitu (1) pelanggaran seksual, yang dilakukan oleh Alisya, Sandy, dan Hendrik. Bukti kutipannya yaitu ”Awalnya, Hendrik yang menyeret Alisya masuk dalam forum model prostitusi halus. Lepas dari Hendrik, Alisya masuk ke sarang Sandy, pemilik agen model yang tidak jauh beda dengan sarang para model prostitusi.” (2) pemaksaan, yang dilakukan oleh Sandy kepada Alisya dan Mamat. Bukti kutipannya yaitu “Namun, apa daya, Alisya yang kini berada dalam genggaman Sandy, sedikit pun tidak bisa berkelit saat Sandy yang tiba-tiba berdiri di atas podium, memasang tender buat Alisya.” (3) penganiayaan, yang dilakukan oleh Sandy kepada Alisya. Bukti kutipannya yaitu “Bahkan, mereka menemui ajal, lebih dahulu disiksa dengan amat biadap dan tragis.” (4) pembunuhan berencana, yang dilakukan oleh Sandy kepada Alisya. Bukti kutipannya yaitu, “Mereka akan dibunuh dengan suntikan beracun.” (5) pencemaran nama baik, yang dilakukan Sandy kepada Alisya dan Mamat. Bukti kutipannya yaitu “Sungguh keji perbuatan Sandy. Dia yang telah merusak kehormatan Alisya, kini menyebarkan fitnah.” dan (6) penyalahgunaan narkoba, yang dilakukan oleh Sandy kepada model yang bekerja dengannya. Bukti kutipannya yaitu “Dengan satu syarat, mau dicekoki kokain agar tetap langsing.” Kedua, faktor yang mendorong tokoh melakukan tindakan kriminalitas yaitu disebabkan oleh tiga aspek yaitu (1) faktor desakan ekonomi, (2) faktor pengaruh lingkungan, dan (3) faktor pergaulan. Kejahatan dominan yang dilakukan yaitu tindakan penganiayaan. Faktor yang mempengaruhi terjadinya tindakan kejahatan dominan dipengaruhi oleh faktor pergaulan. Kata kunci: bentuk kejahatan, faktor pendorong, novel Alisya karya Muhammad Makhdlori

Actions (login required)

View Item