PENGAWASAN BALAI KONSERVASI SUMBER DAYA ALAM (BKSDA) SUMATERA BARAT TERHADAP PERDAGANGAN SATWA YANG DILINDUNGI

ANGGIE PUTRI MUZURA, ANGGIE PUTRI MUZURA (2018) PENGAWASAN BALAI KONSERVASI SUMBER DAYA ALAM (BKSDA) SUMATERA BARAT TERHADAP PERDAGANGAN SATWA YANG DILINDUNGI. Diploma thesis, UNIVERSITAS BUNG HATTA.

[img] Text
ANGGIE PUTRI MUZURAcover bab i.pdf

Download (1MB)
[img] Text
skripsweet fix.pdf
Restricted to Repository staff only

Download (1MB)

Abstract

PENGAWASAN BALAI KONSERVASI SUMBER DAYA ALAM (BKSDA) SUMATERA BARAT TERHADAP PERDAGANGAN SATWA YANG DILINDUNGI 1 Anggie Putri Muzura , Dr.Boy Yendra Tamin, S.H.,M.H , Drs.Suparman Khan,M.Hum 1 1 , 1 Program Studi Ilmu Hukum, Fakultas Hukum, Universitas Bung Hatta e-mail :anggieputrimuzura@gmail.com ABSTRAK Dalam Undang-Undang Nomor 5 Tahun 1990, diatur larangan tentang perdagangan satwa yang dilindungi yang terdapat dalam Pasal 21 ayat (2), yang kenyataannya masih banyak terjadi kasus perdagangan satwa dan perlu dilakukan pengawasan oleh Balai Konservasi Sumber Daya Alam Sumatera Barat. Kasus yang terjadi pada 18 September 2017, Pihak BKSDA Sumatera Barat menangkap seorang pelaku yang hendak memperniagakan landak di daerah Sungai Limau, Kabupaten Padang Pariaman. Rumusan Masalah : (1) Bagaimanakah pelaksanaan pengawasan BKSDA Sumatera Barat terhadap perdagangan satwa yang dilindungi? (2) Apa saja kendala yang dihadapi BKSDA Sumatera Barat dalam melaksanakan pengawasan terhadap perdagangan satwa yang dilindungi? (3) Upaya apakah yang dilakukan BKSDA Sumatera Barat untuk mengurangi tingkat perdagangan satwa yang dilindungi?. Penelitian ini menggunakan jenis penelitian yuridis sosiologis. Sumber datanya adalah data primer dan data sekunder, teknik pengumpulan data dilakukan dengan wawancara dan studi dokumen, data dianalisis secara kualitatif. Simpulan hasil penelitian : (1) Dalam pelaksanaannya BKSDA Sumatera Barat melakukan pengawasan terhadap perdagangan satwa yang dilindungi dalam bentuk pengawasan bersamaan, umpan balik, pengawasan masyarakat. (2) Kendala yang dihadapi BKSDA Sumatera Barat adalah kurangnya personil polhut, terbatasnya dana, serta kurangnya kesadaran masyarakat terhadap jenis satwa yang dilindungi. (3) Upaya yang dilakukan oleh BKSDA adalah melakukan penyuluhan, melakukan kegiatan patroli, menangkap pelaku dan memberikan sanksi administrasi bagi pelaku. Kata Kunci : Pengawasan, BKSDA, Perdagangan, Satwa.

Item Type: Thesis (Diploma)
Subjects: K Law > K Law (General)
Divisions: Fakultas Hukum > Ilmu Hukum
Depositing User: Hermanto UBH
Date Deposited: 12 May 2023 04:03
Last Modified: 12 May 2023 04:03
URI: http://repo.bunghatta.ac.id/id/eprint/13520

Actions (login required)

View Item View Item