PENERAPAN PIDANA TERHADAP TINDAK PIDANA PENEBANGAN KAYU OLAHAN DI KAWASAN HUTAN LINDUNG KABUPATEN SOLOK

DIDI SAPUTRA, DIDI SAPUTRA (2018) PENERAPAN PIDANA TERHADAP TINDAK PIDANA PENEBANGAN KAYU OLAHAN DI KAWASAN HUTAN LINDUNG KABUPATEN SOLOK. Diploma thesis, UNIVERSITAS BUNG HATTA.

[img] Text
DIDI SAPUTRA cover.pdf

Download (1MB)
[img] Text
SKRIPSI DIDI.pdf
Restricted to Repository staff only

Download (2MB)

Abstract

PENERAPAN PIDANA TERHADAP TINDAK PIDANA PENEBANGAN KAYU OLAHAN DI KAWASAN HUTAN LINDUNG KABUPATEN SOLOK ( STUDI PUTUSAN NOMOR: 2/PID.SUS-LH/2017/PN.SLK ) Didi Saputra 1 , Yetisma Saini 1 , Syafridatati 1 1 Program StudiIlmuHukum, FakultasHukum, Universitas Bung Hatta Email: didisaputra1245@gmail.com ABSTRAK Tindak pidana penebangan pohon di kawasan hutan lindung diatur dalam Pasal 12 huruf b dan Pasal 82 ayat (1) huruf b Undang-undang Nomor 18 Tahun 2013 tentang Pencegahan dan Pemberantasan Perusakan Hutan. Contoh kasus dalam Perkara Nomor:2/Pid.sus-LH/2017/PN.SLK hakim menjatuhkan pidana 1 (satu) tahun penjara dan pidana denda sejumlah Rp. 500.000.000,00 (lima ratus juta rupiah) dengan ketentuan apabila denda tersebut tidak dibayar diganti dengan pidana kurungan selama 1 (satu) bulan. Permasalahan: (1) Bagaimanakah penerapan pidana terhadap tindak pidana penebangan kayu olahan dalam perkara Nomor:2/Pid.sus-LH/2017/PN.SLK ? (2) Bagaimanakah pertimbangan hakim dalam menjatuhkan vonis terhadap pelaku penebangan kayu olahan dalam perkara nomor 2/Pid.sus-LH/2017/PN.SLK? Penelitian ini menggunakan pendekatan hukum normatif. Sumber data yang digunakan adalah data sekunder terdiri dari bahan hukum primer, sekunder, dan tersier. Teknik pengumpulan data adalah studi dokumen. Data dianalisis secara kualitatif. Simpulan penelitian : 1) Penerapan hukum pidana terhadap tindak pidana penebangan kayu olahan di kawasan hutan lindung jika ditinjau dari tinjauan hukum pidana meliputi peran dalam menerapkan sanksi pidana 2) Pertimbangan hakim menjatuhkan pidana terhadap pelaku tindak pidana penebangan kayu olahan hakim menggunakan pertimbangan sesuai dakwaan jaksa penuntut umum yang bersifat yuridis yaitu keterangan terdakwa, keterangan ahli, keterangan saksi, barang bukti dan juga non yuridis yaitu lebih mengutamakan perbaikan diri si terdakwa. Kata Kunci : Penerapan pidana, Penebangan, Kayu Olahan, Hutan Lindung

Item Type: Thesis (Diploma)
Subjects: K Law > K Law (General)
Divisions: Fakultas Hukum > Ilmu Hukum
Depositing User: Hermanto UBH
Date Deposited: 02 Aug 2023 02:28
Last Modified: 02 Aug 2023 02:28
URI: http://repo.bunghatta.ac.id/id/eprint/14397

Actions (login required)

View Item View Item