Yogi, Rivaldi and Suryadimal, Suryadimal (2023) ANALISA PENGARUH CAMPURAN ZAT ADITIV PADA BAHAN BAKAR PERTALITE TERHADAP PRESTASI MOTOR BENSIN JENIS TOYOTA KIJANG 4K. Diploma thesis, Universitas Bung Hatta.
Text
COVER DLL.pdf Download (680kB) |
|
Text
BAB PENDAHULUAN.pdf Download (183kB) |
|
Text
BAB PENUTUP.pdf Download (89kB) |
|
Text
DAFTAR PUSTAKA.pdf Download (172kB) |
|
Text
FULLTEXT.pdf Restricted to Repository staff only Download (3MB) |
Abstract
Menganalis pengaruh zat aditiv terhadap kinerja mesin motor bensin menggunakan pertalite dan, dan menganalisis performa motor bensin sehingga mendapatkan nilai efisien terbaik yang bekerja secara optimal.Sebagai bahan bakar alternatif lain yang menjanjikan, metanol semakin menarik perhatian sebagai bahan bakar campuran untuk mesin pengapian busi. Metanol memiliki beberapa sifat yang membuatnya menjadi bahan bakar yang baik alternatif untuk mesin busi: (1) metanol adalah bahan bakar rendah karbon, yang menyebabkan rendahnya efek pemanasan global (2) metanol memiliki angka oktan tinggi, yang mengarah pada peningkatan efisiensi termal dengan rasio kompresi yang tinggi (3) metanol memiliki panas laten yang tinggi penguapan, yang mendinginkan muatan dalam silinder, yang mengarah kepenurunan suhu pembakaran (4) metanol memiliki oksigen yang tinggi konten, yang mengarah ke pembakaran yang lebih sempurna dan partikel rendah emisi. Beberapa penelitian telah dilakukan pada metanol murni atau campuran metanol, baik mengenai pembakaran nyala dasar dan aplikasi ICE. Berdasarkan penelitian dan pengujian yang telah dilakukan selama penelitian pada mesin dengan mengunakan variable bahan bakar Pertalite 100% dan bahan bakar campuran pertalit (80%,70%) dengan metanol (20%,30%) pada variasi beban 2 kg,3 kg dan. Diperoleh data mentah sebagai berikut. 1 Daya efektif yang dihasilkan berbanding lurus dengan putaran mesin. Jika divariasikan beban dengan komposisi campuran maka didapatkan gambaran bahwa semakin banyak metanol daya efektif lebih tinggi dari bahan bakar murni. 2. Konsumsi bahan bakar spesifik (SFC) tanpa campuran atau bahan bakar murni lebih tingggi jika dibandingkan mengunakan campuran methanol. Nilai AFR bahan bakar murni lebih rendah jika dibandingkan dengan bahan bakar yang dicampur dengan methanol. 3. Nilai Efisiensi volumetric dan Efisiensi termal berbanding terbalik dengan AFR nya dimana bahan bakar campuran lebih tinggi bandingkan bahan bakar murni
Item Type: | Thesis (Diploma) |
---|---|
Subjects: | T Technology > TJ Mechanical engineering and machinery |
Divisions: | Fakultas Teknologi Industri > Teknik Mesin |
Depositing User: | Teknik Mesin FTI |
Date Deposited: | 01 Sep 2023 02:07 |
Last Modified: | 01 Sep 2023 02:07 |
URI: | http://repo.bunghatta.ac.id/id/eprint/15521 |
Actions (login required)
View Item |