PENGARUH SUHU BERBEDA TERHADAP KELANGSUNGAN HIDUP DAN PERTUMBUHAN ELVER SIDAT (Anguilla bicolor)

DARMIANDI, DARMIANDI (2018) PENGARUH SUHU BERBEDA TERHADAP KELANGSUNGAN HIDUP DAN PERTUMBUHAN ELVER SIDAT (Anguilla bicolor). Diploma thesis, UNIVERSITAS BUNG HATTA.

	Text COVER BAB I.pdf Download (222kB)
	Text SKRIPSI.pdf Restricted to Repository staff only Download (979kB)

Abstract

RINGKASAN DARMIANDI 1410016111034. PENGARUH PERBEDAAN SUHU TERHADAP KELANGSUNGAN HIDUP DAN PERTUMBUHAN ELVER SIDAT (Anguilla bicolor). Dibawah bimbingan Ibu Dra. Elfrida, M.Si, Apt dan Bapak Ir. Mas Eriza, M.P. Penelitian ini dilaksanakan pada bulan Juni-Juli 2018 selama 30 hari di hatchery UPTD Balai Benih Ikan Bungus, Timbalun, Jalan Kelampaian, Kelurahan Bungus Timur, Kecamatan Bungus Teluk Kabung, Kota Padang. Tujuan dari penelitian ini adalah untuk mengetahui pengaruh perbedaan suhu terhadap kelangsungan hidup dan pertumbuhan elver Sidat dengan bobot awal perlakuan A (0,9070 gr), B (0,8760 gr), C (1,4990 gr), D (1,3700 gr) dan panjang awal perlakuan A (104, 1330 mm), B (105,7330 mm), C (112,6000 mm) dan D (112,3330 mm) dengan ukuran akuarium 40 cm x 25 cm x 40 cm dan volume air sebanyak 15 liter pada skala laboratorim. Metode yang digunakan dalam penelitian ini adalah eksperimen. Rancangan yang digunakan adalah Rancangan Acak Lengkap (RAL) dengan 4 perlakuan dan 3 kali ulangan. Perlakuan A (suhu 26 o C) dan perlakuan D (suhu 32 C), perlakuan B (suhu 28 o C), perlakuan C (suhu 30 o o C). Tingkat kelangsungan hidup elver Sidat mencapai nilai 100% pada setiap perlakuan selama 30 hari pemeliharaan. Untuk pertumbuhan bobot mutlak tertinggi didapat pada perlakuan C dengan nilai (0,1873±0,0058 g), diikuti dengan perlakuan B (0,1407±0,0031 g), sedangkan yang terendah didapat pada perlakuan A (0,0367±0,0012 g), dan perlakuan D (0,0767±0,0012 g). Pertumbuhan panjang mutlak elver Sidat selama penelitian yang mempunyai pertumbuhan panjang mutlak paling tinggi adalah perlakuan C (0,0863±0,0006 mm), diikuti oleh perlakuan B (0,0783±0,0006 mm), sedangkan yang terendah terdapat pada perlakuan A (0,0670±0,0010 mm) dan perlakuan D (0,0730±0,0010 mm).

Actions (login required)

View Item