PEMAKAIAN TELUR KEONG MAS (Pomacea canaliculata) DALAM PAKAN BUATAN TERHADAP PERTUMBUHAN DAN KELANGSUNGAN HIDUP FINGERLING IKAN SIDAT (Anguilla bicolor)

PEPI ZULFAJRI, PEPI ZULFAJRI (2018) PEMAKAIAN TELUR KEONG MAS (Pomacea canaliculata) DALAM PAKAN BUATAN TERHADAP PERTUMBUHAN DAN KELANGSUNGAN HIDUP FINGERLING IKAN SIDAT (Anguilla bicolor). Diploma thesis, UNIVERSITAS BUNG HATTA.

[img] Text
skripsi untuk CD.pdf
Restricted to Repository staff only

Download (655kB)
[img] Text
cover bab i.pdf

Download (201kB)

Abstract

RINGKASAN PEMAKAIN TELUR KEONG MAS (Pomacea canaliculata) DALAM PAKAN BUATAN TERHADAP PERTUMBUHAN FINGERLING IKAN SIDAT (Anguilla bicolor) DIBIMBING OLEH Prof. Dr. Ir. M, Amri, M.P dan Drs. Dahnil Aswad, M.Si Penelitian ini bertujuan adalah untuk menganalisis pemakaian telur Keong Mas (Pomacea canaliculata) dalam pakan buatan terhadap pertumbuhan fingerling ikan Sidat (Anguilla bicolor). Manfaat penelitian ini untuk mengetahui pemanfaatan telur Keong Mas dalam pakan buatan terhadap pertumbuhan dan kelangsungan hidup fingerling ikan Sidat (Anguilla bicolor) yang berukuran awal 17-20cm. Penelitian ini dilaksanakan di UPTD Balai Benih Ikan (BBI) Bungus Timbalun Dinas Perikanan dan Kelautan Kota Padang, pada bulan Mei sampai Juli 2018. Metode yang digunakan dalam penelitian ini adalah metode eksperimen dengan Rancangan Acak Lengkap (RAL) 4 perlakuan dan 3 kali ulangan. Perlakuan A (Pemberian pakan 3% dari berat biomasa ikan), perlakuan B (Pemberian pakan 5% dari berat biomasa ikan), perlakuan C (Pemberian pakan 7% dari berat biomasa ikan) dan perlakuan D (Pemberian pakan 9% dari berat biomasa ikan). Dari hasil penelitian dapat disimpulkan bahwa perlakuan B memperlihatkan pertumbuhan dan kelangsugan hidup ikan Sidat (Anguilla bicolor), dengan rata-rata persentase kelangsungan hidup 100%. Untuk pertumbuhan panjang mutlak tertinggi pada perlakuan B 5% dengan nilai 3,00 ± 0,87, sedangkan pertumbuhan panjang dengan terendah pada perlakuan D 9% dengan nilai 1,93 ± 0,11. Untuk pertumbuhan berat dengan nilai mutlak tertinggi didapatkan perlakuan B 5% dengan nilai 0,23 ± 0,17 sedangkan pertumbuhan berat terendah didapatkan perlakuan D 9% dengan nilai 0,06 ± 0.02.

Item Type: Thesis (Diploma)
Subjects: S Agriculture > SH Aquaculture. Fisheries. Angling
Divisions: Fakultas Perikanan dan Ilmu Kelautan > Budidaya Perairan
Depositing User: Hermanto UBH
Date Deposited: 06 Nov 2023 02:46
Last Modified: 06 Nov 2023 02:46
URI: http://repo.bunghatta.ac.id/id/eprint/17097

Actions (login required)

View Item View Item