PENGARUH PEMBERIAN PROBIOTIK DENGAN DOSIS YANG BERBEDAPADA PAKAN KOMERSIAL TERHADAP KELANGSUNGAN HIDUP DANPERTUMBUHAN IKAN NILA (Oreochromis niloticus, Blkr)

ZAHRATUL ULVIRA, ZAHRATUL ULVIRA (2018) PENGARUH PEMBERIAN PROBIOTIK DENGAN DOSIS YANG BERBEDAPADA PAKAN KOMERSIAL TERHADAP KELANGSUNGAN HIDUP DANPERTUMBUHAN IKAN NILA (Oreochromis niloticus, Blkr). Diploma thesis, UNIVERSITAS BUNG HATTA.

Text SKRIPSI baru.pdf Restricted to Repository staff only Download (1MB)

Abstract

RINGKASAN ZAHRATUL ULVIRA NPM 1310016111010. Pengaruh Pemberian Probiotik Dengan Dosis Yang Berbeda Pada Pakan Komersial Terhadap Kelangsungan Hidup Dan Pertumbuhan Ikan Nila (Oreochromis niloticus, Blkr) di bawah bimbingan Ibu Dra. Lisa Deswati, M.Si dan Bapak Drs. Dahnil Aswad, M.Si. Penelitian ini dilakukan mulai November sampai Januari 2018 di Laboratorium Terpadu Fakultas Perikanan dan Ilmu Kelautan, Universitas Bung Hatta Padang, Sumatra Barat. Tujuan penelitian ini untuk melihat pengaruh pemberian probiotik dengan dosis yang berbeda pada pakan terhadap kelangsungan hidup dan pertumbuhan benih Ikan Nila (Oreochromis niloticus, Blkr). Manfaat dari penelitian ini diharapkan dapat memberikan informasi ilmiah kepada masyarakat pembudidaya tentang dosis probiotik yang tepat bagi kelangsungan hidup dan pertumbuhan benih Ikan Nila (Oreochromis niloticus, Blkr). Metode yang digunakan adalah metode eksperimen dengan menggunakan Rancangan Acak Lengkap (RAL) yang terdiri dari 4 Perlakuan dan 3 ulangan. Perlakuan A pakan tanpa probiotik, perlakuan B pakan dengan pemberian probiotik sebesar 10 ml/kg pakan, perlakuan C pakan dengan pemberian probiotik sebesar 15 ml/kg pakan dan perlakuan D pakan dengan pemberian probiotik sebesar 20 ml/kg pakan. Hasil penelitian menunjukkan bahwa tingkat kelangsungan tertinggi terdapat pada perlakuan B (l0 ml/kg) dan perlakuan D (20 ml/kg) yaitu 98% kemudian diikuti oleh perlakuan A (0 ml/kg) 96% dan yang terendah yaitu perlakuan C (15 ml/kg) 93%. Pertumbuhan bobot mutlak tertinggi terdapat pada perlakuan D (20 ml/kg) yaitu 7,76 gr dan perlakuan B (l0 ml/kg) yaitu 5,35 gr kemudian diikuti oleh perlakuan A (0 ml/kg) 5,10 gr dan yang terendah yaitu perlakuan C (15 ml/kg) 3,18 gr. Pertumbuhan panjang mutlak yang tertinggi terdapat pada perlakuan D (20 ml/kg) yaitu 2,49 cm dan perlakuan B (l0 ml/kg) yaitu 1,77 cm kemudian diikuti oleh perlakuan C (15 ml/kg) yaitu 1,76 cmdan yang terendah yaitu perlakuan A (0 ml/kg) yaitu 1,75 cm. Dari analisis statistik dapat dilihat bahwa dari pemberian probiotik yang berbeda tidak berpengaruh nyata terhadap kelangsungan hidup dan pertumbuhan panjang mutlak benih Ikan Nila (P˃ 0,05) dan berpengaruh nyata terhadap pertumbuhan bobot mutlak benih Ikan Nila (P<0,05). Dapat dilihat bahwa nilai FCR terbesar terdapat pada perlakuan B dan D dengan nilai rataan 17 gr diikuti dengan Perlakuan A dengan nilai Rataan 15 gr dan yang terkecil terdapat pada perlakuan C dengan nilai rataan 13 gr. Kualitas air selama penelitian masih dalam batas kelayakan untuk kelangsungan hidup benih Ikan Nila (Oreochromis niloticus, Blkr).

Actions (login required)

View Item