PENGARUH PERBEDAAN JENIS UMPAN TERHADAP HASIL TANGKAPAN IKAN MENGGUNAKAN PANCING ULUR (Hand Line )DI PERAIRAN PULAU MARAK KECAMATANKOTO XITARUSAN KABUPATENPESISIRSELATAN

FRENKY ASMARA, FRENKY ASMARA (2017) PENGARUH PERBEDAAN JENIS UMPAN TERHADAP HASIL TANGKAPAN IKAN MENGGUNAKAN PANCING ULUR (Hand Line )DI PERAIRAN PULAU MARAK KECAMATANKOTO XITARUSAN KABUPATENPESISIRSELATAN. Diploma thesis, UNIVERSITAS BUNG HATTA.

Text FRENKY ASMARA - 1310016211033.pdf Restricted to Repository staff only Download (864kB)

Abstract

RINGKASAN Frenky Asmara, 1210016211033. Pengaruh Perbedaan Jenis Umpan Terhadap hasil Tangkapan Ikan Dengan Menggunakan alat tangkapan pancing Ulur di Perairan Pulau Marak Kecamatan Koto XI Tarusan Kabupaten Pesisir selatn, Dibawah bimbingan bapak Ir. Yuspardianto, M.Si dan Bapak Ir. Suardi ML, M.Si. Penelitian Ini dilaksanakan pada bulan Maret-April 2017 di Perairan Pulau Marak Kecamatan Koto XI Tarusan Kabuapeten Pesisir Selatan bertujuan untuk menganalisis Pengaruh Perbedaan Jenis Umpan yang Berbeda Terhadap Hasil Tangkapan Ikan menggunakan pancing ulur di Perairan Pulau Marak. Penelitian ini menggunakan 3 Unit pancing Ulur masing-masing pancing ulur dipasang 3 mata pancing dengan Ukuran mata pancing No. 14. Panjang tali utama 50 meter dan panjang tali cabang 30 cm jarak antara tali cabang 70 cm. Rancangan percobaan penelitian yang digunakan adalah Rancangan Acak Kelompok (RAK ) dengan 3 perlakuan dan 15 kali ulangan (hari ). Metode penelitian yang digunakan adalah experimental. Umpan yang digunakan adalah ikan layur (Trichiurus sp), tongkol (Euthynnus affinis ), dan cumi-cumi (Loligo sp ), sebagai perlakuan. Jumlah ikan yang tertangkap selama penelitian pada umpan layur 72 (ekor ) Berat Rata-rata 154,90 gram, dan Panjang rata-rata 21,4 cm, pada umpan tongkol 48 (ekor ) Berat rata-rata 154,90 gram, Panjang rata-rata 20,4 cm, dan jenis umpan cumi-cumi 60 (ekor ), Berat rata-rata 142,21 gram, dan Panjang rata-rata 21,03 cm. Jenis ikan yang tertangkap selama penelitian terdiri 7 Spesies yaitu ikan kwe (Caranx ignobilis ), kerapu lumpur (Epinephelus bleekeri ), barakuda (Sphyaena japonico ), kakap merah (Latjanus campechanus ) kurisi (Nemitarus namatopphorus ), kuniran (Upeneus moluccensis ), dan kerong-kerong (Taropon jarbua). Hasil uji kenormalan data Kolmogorov-Smirnov menunjukkan bahwa nilai asymp.Sig. (2-tailed) untuk masing masing jenis umpan yaitu sebesar 0,783 untuk jenis umpan layur, jenis umpan tongkol sebesar 0,471 dan jenis umpan cumi-cumi sebesar 0,799. Hal ini menunjukkan bahwa data hasil tangkapan jenisumpan layur, tongkol dan cumi-cumi memiliki nilai Asymp. Sig. (2-tailed )> 0,05 ataulebihbesardari α (tarafsignifikasi 5% = 0,05) maka H0diterima yang berarti data berdistribusi normal. Maka dilanjutkan menggunakan analisys of Varians (ANOVA ) atau uji F. Hasil dari analisa menggunakan One WayAnova (uji F ). Hasil uji F menunjukkan nilai signifikan (sig.) jenis umpan (0,000) dan kelompok hari (trip ) pemancingan (0,001). Hal tersebut menunjukkan bahwa nilai signifikan (sig.) jenis umpan dan kelompok hari <0,05 yang berarti H0ditolak H1 diterima. Sehingga dapat disimpulkan bahwa penggunaan jenis umpan yang berbeda dan kelompok hari pemancingan menghasilkan jumlahhasiltangkapan yang berbeda. Hasil uji lanjut Duncan menunjukkan bahwa rata-rata total hasil tangkapan untuk jenis umpan tongkol dan jenis umpan cumi-cumi tidak berbeda nyata. Adapun rata-rata total hasil tangkapan jenis umpan tongkol dan jenis umpan cumi-cumi secara berurutan sebesar 3,27 ekor dan 4,00 ekor. Sedangkanrata-rata total hasil tangkapan untuk jenis umpan layur sebesar 4,80 ekor berbeda nyata dengan rata-rata total hasil tangkapan jenis umpan tongkol dan cumi-cumi. Dari analisis statistik menunjukan dalam jumlah berat Hasil uji lanjut Duncan menunjukkan bahwa rata-rata total berat hasil tangkapan untuk jenis umpan tongkol dan jenis umpan cumi-cumi berbeda nyata. Adapun rata-rata total hasil tangkapan jenis umpan tongkol dan jenis umpan cumi-cumi secara berurutan sebesar 443.67 gram dan 571.67 gram Sedangkan rata-rata total berat hasil tangkapan untuk jenis umpan layur sebesar 743.53. gram berbeda nyata dengan rata-rata total hasil tangkapan jenis umpan tongkol dan cumi-cumi Dalam jumlah panjang rata-rata (cm )Analisys of Varians (ANOVA ) atau uji F. Hasil dari analisa menggunakan One WayAnova (uji F ). Hasil uji F 0.499 menunjukkan nilai signifikan (sig.) umpan (0,611) dan kelompok hari (trip ) pemancingan (0,611 ). Hal tersebut menunjukkan bahwa nilai signifikan (sig.) jenis dan kelompok hari >0,05 di atas 5 % yang berarti H0terima H1ditolak. artinya perbedaan jenis umpan tidak menberikan pengaruh terhadap panjang rata-rata Terhadap hasil tangkapan ikan dengan jenis umpan yang berbeda.

Actions (login required)

View Item