Karakteristik Hasil Tangkapan Bubu Lipat dengan Umpan yang Berbeda diPerairan Mandiangin Kinali Kabupaten Pasaman Barat.

HABIBULLAH, HABIBULLAH (2017) Karakteristik Hasil Tangkapan Bubu Lipat dengan Umpan yang Berbeda diPerairan Mandiangin Kinali Kabupaten Pasaman Barat. Diploma thesis, UNIVERSITAS BUNG HATTA.

Text SKRIPSI HABIBULLAH.pdf Restricted to Repository staff only Download (17MB)

Abstract

RINGKASAN HABIBULLAHNPM:1110016211001. Karakteristik Hasil Tangkapan Bubu Lipat dengan Umpan yang Berbeda diPerairan Mandiangin Kinali Kabupaten Pasaman Barat. Dibimbing oleh Ir. Suardi, ML.,M.Si. dan Bukhari, S.Pi.,M.Si. Penelitian ini dilaksanakan pada bulan Oktober 2015 di perairan Mandiangin Kinali Kabupaten Pasaman Barat. Adapun tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui karakteristik atau untuk mengetahui hal yang mencolok dari hasil tangkapan bubu lipat dengan menggunakan umpan yang berbeda. Karakteristik hasil tangkapan kepiting bakau bubu lipat dengan umpan yang berbeda yang dimaksud dalam penelitian ini meliputi; jumlah individu, jumlah berat hasil tangkapan, kelompok berat hasil tangkapan, panjang karapas rata-rata hasil tangkapan, jenis kelamin hasil tangkapan. Adapun metode yang digunakan adalah metode exsprimental fishing, yaitu dengan mengoperasikan langsung alat tangkap bubu lipat, yang mengunakan umpan yang berbeda dimana waktu setting dilakukan satu kali dalam sehari yang dilakukan pada tiga stasiun. Setting dilakukan pada jam 17.00 dan hauling pada jam 06.00 pagi. Haripenelitian dijadikan sebagai ulangan, terdiri dari tiga jenis umpan yaitu ikan peperek (Leiognatussp.), insang ikan dan usus ayam. Selama penelitian didapatkan hasil tangkapan kepiting bakau berjumlah 56 ekor. Umpan ikan peperek (Leiognatussp.) 31 ekor, umpan insang ikan 15 ekor dan umpan usus ayam 10 ekor. Adapun hasil tangkapan yang didapatkan Umpan insang ikan didapatkan15 ekor dengan jumlah berat rata-rata 259,00 gram, dan kelompok berat hasil tangkapan dari 163-250 gram 6 ekor, 250-337 gram 9 ekor, kelompok berat 337-424 gram dan 424-511 gram tidak didapatkan hasil tangkapan, kemdian panjang karapas rata-rata 91,20 mm, kelompok panjang karapas hasil tangkapan antara 63-100 mm 12 ekor, 100-150 mm 3 ekor, kelompok panjang 150-200 mm dan klasantara 200-220 mm tidak memiliki hasil tangkapan dan jenis kelamin hasil tangkapan didapatkan 6 ekor betina dan 9 ekor jantan. Hasil tangkapan umpan usus ayam dalam jumlah individu 10 ekor, jumlah berat rata-rata 259,00 gram, dan kelompok berat hasil tangkapan dari 163-250 gram 4 ekor, 250-337 gram 6 ekor sementara antara 337 gram sampai 511 gram tidak memiliki hasil tangkapan dan panjang karapas rata-rata hasil tangkapan umpan usus ayam 97,1 mm, kelompok panjang karapas hasil tangkapan antara 63- 150 mm 4 ekor, 100-150 mm 3 ekor, 150-200 mm tidak memiiki hasil tangkapan sama dengan 200-220 mm tidak memiliki hasil tangkapan dan kemudian jenis kelamin hasil tangkapan didapatkan 4 betina dan 6 ekor jantan. Berdasarkan pengamatan terhadap hasil tangkapan bubu lipat dapat dilihat memiliki karakteristik yang berbeda baik dari segi hasil tangkapan berat, panjang karapas, kelompok panjang karapas dan juga hasil tangkapan berdasarkan jenis kelamin yang tertangkap selama penelitian. Dimana umpan jenis ikan peperek lebih mempunyai karakteristik yang lebih baik dari jenis umpan lainnya.

Actions (login required)

View Item