KAJIAN PERBEDAAN UKURAN MATA PANCING TERHADAP HASIL TANGKAPAN PANCING ULUR (HAND LINE )DI PERAIRAN PULAU MARAK KECAMATAN KOTO XI TARUSAN KABUPATEN PESISIR SELATAN

IMRAN, IMRAN (2017) KAJIAN PERBEDAAN UKURAN MATA PANCING TERHADAP HASIL TANGKAPAN PANCING ULUR (HAND LINE )DI PERAIRAN PULAU MARAK KECAMATAN KOTO XI TARUSAN KABUPATEN PESISIR SELATAN. Diploma thesis, UNIVERSITAS BUNG HATTA.

[img] Text
Skripsi Imran.pdf
Restricted to Repository staff only

Download (759kB)

Abstract

RINGKASAN IMRAN (151001621023 )KAJIAN PERBEDAAN UKURAN MATA PANCING TERHADAP HASIL TANGKAPAN PANCING ULUR (HAND LINE )DI PERAIRAN PULAU MARAK KECAMATAN KOTO XI TARUSAN KABUPATEN PESISIR SELATAN. Dibimbing oleh Bapak Ir. Yuspardianto, M.S sebagai Pembimbing I dan Bapak Bukhari, S.Pi, M.Si sebagai Pembimbing II. Penelitian dilaksanakan pada bulan Maret 2017 sampai dengan bulan April 2017 di Perairan Pulau Marak Kecamatan Koto XI Tarusan Kabupaten Pesisir Selatan dengan tujuan untuk mengkaji penggunaan ukuran mata pancing yang berbeda terhadap hasil tangkapan pancing ulur (hand line ), sehingga dapat menjadi sumber informasi bagi instansi terkait dan masyarakat nelayan untuk dijadikan masukan dalam pengembangan unit penangkapan pancing ulur. Adapun metode yang digunakan adalah metode experimental fishing dengan menggunakan Rancangan Acak Kelompok (RAK )dan dianalisis dengan uji kenormalan data yaitu uji Kolmogorov-Smirnov, uji-F atau analisys of Varians (ANOVA ) dan uji lanjut Duncan. Untuk memudahkan dalam melakukan analisis data, maka digunakan program SPSS 16. Pengumpulan data meliputi data primer dan data sekunder. Data primer diperoleh dari hasil pengoperasian 3 alat tangkapan pancing ulur dengan ukuran mata pancing yang berbeda (nomor 12, 14 dan 16) selama 20 hari (trip ). Hasil tangkapannya dikelompokkan berdasarkan hari (trip ) dan ukuran mata pancing. Data sekunder diperoleh dari literatur berupa jurnal penelitian, skripsi, tesis dan buku serta sumber data-data lain dari instansi terkait. Selama penelitian didapatkan hasil tangkapan sebanyak 222 ekor dan berat 28.655 gram yang terdiri dari 6 (enam ) spesies ikan yaitu barakuda, kakap merah, kerapu lumpur, kerong-kerong, kuniran dan kwe. Hasil tangkapan mata pancing ukuran nomor 16 lebih banyak yaitu sebanyak 89 ekor dengan berat 9.815 gram kemudian diikuti hasil tangkapan mata pancing ukuran nomor 14 sebanyak 72 ekor dengan berat 9.495 gram dan hasil tangkapan paling sedikit yaitu pada mata pancing ukuran nomor 12 sebanyak 61 ekor dengan berat 9.345 gram. Data hasil penelitian yang telah diuji kenormalannya kemudian dianalisa menggunakan analisys of Varians (ANOVA )atau uji F yang menunjukkan Fhitung (5,746) > Ftabel (3,159) untuk pengaruh ukuran mata pancing terhadap jumlah hasil tangkapan, sedangkan untuk pengaruh ukuran mata pancing terhadap panjang tubuh hasil tangkapan Fhitung (1,162 ) < Ftabel (3,245 )selanjutnya untuk pengaruh ukuran mata pancing terhadap berat hasil tangkapan Fhitung (0,161 ) < Ftabel (3,245 ). Hasil uji F tersebut menunjukkan bahwa penggunaan ukuran mata pancing yang berbeda berpengaruh terhadap jumlah hasil tangkapan dan tidak berpengaruh terhadap panjang tubuh dan berat hasil tangkapan. Selanjutnya dilakukan uji lanjut Duncan yang menunjukkan rata-rata total hasil tangkapan mata pancing nomor 16 sebesar 4,45 ekor berbeda nyata dengan rata-rata total hasil tangkapan mata pancing nomor 12 sebesar 3,05 ekor dan mata pancing nomor 14 sebesar 3,60 ekor.

Item Type: Thesis (Diploma)
Subjects: S Agriculture > SH Aquaculture. Fisheries. Angling
Divisions: Fakultas Perikanan dan Ilmu Kelautan > Pemanfaatan Sumberdaya Perikanan
Depositing User: Hermanto UBH
Date Deposited: 14 Nov 2023 03:25
Last Modified: 14 Nov 2023 03:25
URI: http://repo.bunghatta.ac.id/id/eprint/17425

Actions (login required)

View Item View Item