Pengaturan Penggunaan Drone Sebagai Alat Tempur Militer Menurut Hukum Internasional Dan Implementasinya Di Indonesia

MUHAMMAD FAJRIN, MUHAMMAD FAJRIN (2018) Pengaturan Penggunaan Drone Sebagai Alat Tempur Militer Menurut Hukum Internasional Dan Implementasinya Di Indonesia. Diploma thesis, UNIVERSITAS BUNG HATTA.

Text MUHAMMAD FAJRIN_1310012111085.pdf Restricted to Repository staff only Download (2MB)

Abstract

Pengaturan Penggunaan Drone sebagai Alat Tempur Militer dan Implementasinya di Indonesia 1, Muhammad Fajrin 2, , Surya Prahara 1 Dwi Astuti Palupi 1 Program Studi Ilmu Hukum, Fakultas Hukum Universitas Bung Hatta 2 Program Studi Ilmu Hukum, Dosen Luar Biasa Universitas Bung Hatta Email : akunhilang@gmail.com ABSTRAK Drone adalah pesawat tanpa awak yang dikendalikan dari jarak jauh. Drone diatur dalam pasal 8 konvensi Chicago 1944. Rumusan masalah 1) bagaimana pengaturan drone sebagai alat tempur dalam penerbangan militer disamakan dengan pesawat udara menurut hukum internasional 2) bagaimana implementasi hukum Indonesia mengatur tentang drone sebagai alat tempur militer di Indonesia. Jenis penelitian hukum normatif. Sumber data berupa data primer dan sekunder. Teknik pengumpulan data melakukan studi dokumen dan analisis data secara kualitatif. Simpulan hasil penelitian 1) pesawat tanpa awak pada prakteknya difungsikan oleh negaranegara sebagai pesawat udara militer yang penggunaannya harus tunduk dan sesuai dengan pengaturan pasal 3 konvensi Chicago 1944. Penggunaan diluar batas wilayah teritorial harus mendapatkan otorisasi khusus dari negara kolong 2) implementasi hukum Indonesia mengatur tentang drone melalui peraturan menteri perhubungan RI no. 90 tahun 2015 tentang pengendalian pesawat udara tanpa awak di wilayah ruang udara yang dilayani Indonesia. Akan tetapi peraturan tersebut masih belum cukup mewadahi kebutuhan drone. Kata kunci: Pengaturan, Drone, Alat tempur, Implementasinya

Actions (login required)

View Item