UPAYA POLISI DALAM MENAGGULANGI TINDAK PIDANA PEMBOBOLAN ANJUNGAN TUNAI MANDIRI (ATM) (Studi Kasus Polresta Padang)

VIVI WULANDARI, VIVI WULANDARI (2018) UPAYA POLISI DALAM MENAGGULANGI TINDAK PIDANA PEMBOBOLAN ANJUNGAN TUNAI MANDIRI (ATM) (Studi Kasus Polresta Padang). Diploma thesis, UNIVERSITAS BUNG HATTA.

[img] Text
SKRIPSI VIVI.pdf
Restricted to Repository staff only

Download (2MB)

Abstract

Upaya Polisi Dalam Menanggulangi Tindak Pidana Pembobolan Anjungan Tunai Mandiri ( ATM) Studi Kasus (Polresta Padang) Vivi Wulandari1 , Uning Pratimaratri1 , Syafridatati1 1 Prodi Ilmu Hukum, Fakultas Hukum, Universitas Bung Hatta Email:viviwulandari839@gmail.com ABSTRAK Tindak pidana pembobolan anjungan tunai mandiri (ATM) merupakan salah satu perbuatan yang dilarang dalam Undang-undang Nomor 19 Tahun 2016 tentang Perubahan atas Undang-undang Nomor 11 tahun 2008 tentang Informasi dan Transaksi Elektronik.Di Kota Padang ada dua kasus pembobolan ATM yang berhasil ditangkap oleh Kepolisian Resor Kota Padang.Rumusan masalah : (1) Bagaimanakah upaya Satuan Bimbingan Masyarakat Kepolisian Resor Kota Padang dalam menanggulangi tindak pidana pembobolan Anjungan Tunai Mandiri?. (2) Apakah kendala Satuan Bimbingan Masyarakat Kepolisian Resor Kota Padang dalam menanggulangi tindak pidana pembobolan Anjungan Tunai Mandiri (ATM)?.Penelitian menggunakan pendekatan yuridis sosiologis.Jenis data yang digunakan adalah data primer dan data sekunder.Data dikumpulkan melalui wawancara dan studi dokumen dan kemudian dianalisis secara kualitatif.Dari penelitian dapat disimpulkan: (1)Upaya preventif yaitu suatu usaha pencegahan dan penanggulangan yang meliputi proses perencanan, pengorganisasian, agar oknum tersebut mentaati peraturan perundang-undangan yang berlaku. Upaya represif yaitu upaya penanggulangan yang dialakukan dengan cara menghukum oknum yang melakukan tindak pidana pembobolan Anjungan Tunai Mandiri (ATM). (2) Hambatan-hambatan yang ditemui Polisi dalam melakukan upaya pembobolan anjungan tunaai mandiri dengan berbagai modusadalah a) Kurangnya Partisipasi dari Masyarakat; b) Korban/ pelapor susah diminta keterangan atau dihubungi;d) Banyaknya korban yang tidak mau melaporkan kepada pihak yang berwenang;. Kata Kunci: upaya, kepolisian, Anjungan Tunai Mandiri, pembobola

Item Type: Thesis (Diploma)
Subjects: K Law > K Law (General)
Divisions: Fakultas Hukum > Ilmu Hukum
Depositing User: Hermanto UBH
Date Deposited: 23 Nov 2023 02:36
Last Modified: 23 Nov 2023 02:36
URI: http://repo.bunghatta.ac.id/id/eprint/17687

Actions (login required)

View Item View Item