Fungsi kata bantu “Ka” dalam komik Death Note karya Tsugumi Ooba dan Takeshi Obata

Ade Eka Surya, Ade Eka Surya and Anwar, Nasihin and Syahrial, Syahrial (2016) Fungsi kata bantu “Ka” dalam komik Death Note karya Tsugumi Ooba dan Takeshi Obata. Diploma thesis, Universitas Bung Hatta.

[img] Text
11. COVER.pdf

Download (550kB)
[img] Text
11. SKRIPSI.pdf
Restricted to Repository staff only

Download (641kB)

Abstract

Padapenelitianinipenulismembahastentangfungsi kata bantu “ka” dalamkomik Death Note karyaTsugumi Ooba dan Takeshi Obata. Penelitianinibertujuanuntukmengetahuidanmenjelaskanpenggunaandanfungsidari kata bantu“ka”sertasejauhmanapenggunaannyadalamkalimatbahasaJepang. Penelitianinimenggunakanmetodedeskriptif, sumber data yang diperolehdariteksberbahasaJepangsepertikomik Death Note danmetodepengumpulan data adalahmenggunakanteknikkepustakaan(library research). Teori yang penulisgunakanadalahteoridariTimoty Chandra.Dalammenganalisis data, penulismenggunakanmetodeagihdengantekniklanjutansubtitusi.Berdasarkanhasilanali s data , penulismenemukanberbagaimacamfungsidari kata bantu “ka” ini, tidak hanya digunakan diakhir kalimat saja tetapi juga bisa diletakan di tengah kalimat, digabung dengan kata tanya atau gimonshi dalam bahasa Jepang seperti nani 何 dare 誰 itsu いつ dan sebagainya. Kata bantu “ka” juga dapat menyatakan pertanyaan yang diucapkan pada diri sendiri serta juga bisa menyatakan suatu perasaan mengerti ,puas dan heran yang dirasakan pembicara waktu mengucapkannya. Penulis menyimpulkan bahwa fungsi kata bantu “ka” di dalam komik Death Note sebagai berikut: dapat dipakai untuk bertanya, dapat digunakan dibelakang kata tanya untuk menunjukan sesuatu yang tidak jelas atau tidak tentu, dapat digunakan pada dua hal atau lebih untuk menunjukan salah satu daripadanya, dapat diletakan ditengah kalimat untuk menunjukan isi pertanyaan yang belum diketahui, digunakan dalam bentuk “..ka dou ka..” untuk menunjukan begitu atau bukan, dapat digunakan dibelakang kata tanya untuk menunjukan beberapa benda, digunakan menunjukan perasaan heran, luar dugaan, tidak ada kemungkinan akan seperti itu, digunakan untuk mencela lawan bicara dengan disertai kata “..ja nai ka..”, dapat digunakan untuk menunjukan perasaan puas dan mengerti, digunakan untuk mengajak atau meminta orang lain untuk melakukan sesuatu. Kata kunci : kata bantu “ka” , fungsi

Item Type: Thesis (Diploma)
Subjects: P Language and Literature > PI Oriental languages and literatures
Divisions: Fakultas Ilmu Budaya > Sastra Jepang
Depositing User: Erlya Wahyuni
Date Deposited: 02 Feb 2024 06:51
Last Modified: 02 Feb 2024 06:51
URI: http://repo.bunghatta.ac.id/id/eprint/18247

Actions (login required)

View Item View Item