DISKRESI KEJAKSAAAN TERHADAP PENYELESAIAN TINDAK PIDANA PENYALAHGUNAAN NARKOTIKA MELALUI PENDEKATAN RESTORATIVE JUSTICE DI KEJAKSAAN NEGERI PADANG

Yola, Sutra Yona and Uning, Pratimaratri and Boy Yendra, Tamin (2024) DISKRESI KEJAKSAAAN TERHADAP PENYELESAIAN TINDAK PIDANA PENYALAHGUNAAN NARKOTIKA MELALUI PENDEKATAN RESTORATIVE JUSTICE DI KEJAKSAAN NEGERI PADANG. Masters thesis, Universitas Bung Hatta.

	Text COVER - BAB I.pdf Download (847kB)
	Text BAB IV- DAFTAR PUSTAKA.pdf Download (285kB)
	Text FULLTEXT.pdf Restricted to Repository staff only Download (1MB)

Abstract

Undang-undang Republik Indonesia Nomor 35 Tahun 2009 tentang Narkotika menyatakan bahwa penyalahgunaan narkotika adalah orang yang menggunakan narkotika tanpa hak atau melawan hukum. Pedoman Nomor 18 Tahun 2021 tentang Penyelesaian Penanganan Perkara Tindak Pidana Penyalahgunaan Narkotika Melalui Rehabilitasi dengan Pendekatan Keadilan Restorative. Sebagai pejabat negara kejaksaan diberikan wewenang diskresi, maraknya perkara penyalahgunaan narkotika semakin mempengaruhi keterbatasan atau kelebihan kapasitas penjara (overcrowding), pada tahun 2023 Kejaksaan Negeri Padang melakukan penyelesaian tindak pidana penyalahgunaan narkotika melalui pendekatan Restorative Justice. Dengan rumusan permasalahan: 1) Bagaimanakah penerapan diskresi kejaksaan dalam penyelesaian tindak pidana penyalahgunaan narkotika melalui pendekatan Restorative Justice? 2) Apakah kendala kejaksaan negeri padang dalam menerapkan Restorative Justice terhadap tindak pidana penyalahgunaan narkotika? Penelitian ini meggunakan yuridis sosiologis, Sumber data terdiri dari data primer dan data sekunder. Pendekatan data dikumpulkan dengan wawancara dan studi dokumen, data dianalisis secara kualitatif. Hasil penelitian disimpulkan bahwa 1) Bentuk penyelesaian tindak pidana penyalahguna narkotika berdasarkan Restorative Justice diajukan ke Kejaksaan Agung dengan melakukan beberapa tahapan dan setelah mendapatkan persetujuan dihentikannya penuntuntan tersangka direhabilitasi di rumah sakit Prof. HB. Saanin Padang 2) Kendala pada saat masa proses rehabilitasi di rumah sakit Prof. HB. Saanin Padang kurangnya pengawasan dan kelebihan kapasitas di rumah sakit tersebut. Kata kunci: Penyelesaian, Narkotika, Restorative Justice.

Actions (login required)

View Item