ANALISA KERUSAKAN JALAN PADA PERKERASAN LENTUR DENGAN MENGGUNAKAN METODE IRI (INTERNATIONAL ROUGHNESS INDEXS) DAN METODE BINA MARGA (Studi Kasus : Ruas Jalan Padang – Painan KM 50 + 200 – 55 + 200)

Yopi, Dermawan and Nasfryzal, Carlo and Eko, Prayitno (2020) ANALISA KERUSAKAN JALAN PADA PERKERASAN LENTUR DENGAN MENGGUNAKAN METODE IRI (INTERNATIONAL ROUGHNESS INDEXS) DAN METODE BINA MARGA (Studi Kasus : Ruas Jalan Padang – Painan KM 50 + 200 – 55 + 200). Diploma thesis, UNIVERSITAS BUNG HATTA.

	Text 41 Yopi Dermawan 1310015211049 Cover.pdf Download (126kB)
	Text 41 Yopi Dermawan 1310015211049 Abstrak.pdf Download (117kB)
	Text 41 Yopi Dermawan 1310015211049 BAB I.pdf Download (288kB)
	Text 41 Yopi Dermawan 1310015211049 BAB II.pdf Restricted to Repository staff only Download (911kB)
	Text 41 Yopi Dermawan 1310015211049 BAB III.pdf Restricted to Repository staff only Download (266kB)
	Text 41 Yopi Dermawan 1310015211049 BAB IV.pdf Restricted to Repository staff only Download (2MB)
	Text 41 Yopi Dermawan 1310015211049 BAB V.pdf Restricted to Repository staff only Download (163kB)
	Text 41 Yopi Dermawan 1310015211049 Daftar Pustaka.pdf Download (277kB)

Abstract

Jalan Padang-Painan Km 50+200 – 55+200 merupakan akses jalan lintas utama dan juga sebagai akses penghubung provinsi Sumatera barat dengan provinsi Bengkulu.Kondisi jalan yang mengalami kerusakan ini beresiko tinggi bagi keselamatan pengendara. Tujuan dari penulisan ini adalah mengetahui jenis-jenis kerusakan pada ruas jalan Padang-Painan Km 50+200 – 55+200serta menganalisa kerusakan jalandengan menggunakan metode IRI (International Roughness Index) dan metode Bina Marga, sehingga dapat melakukan perbaikan dari kedua metode yang dipakai untukmeminimalisir resiko kecelakaan dan menciptakan keamanan dan kenyamanan saat berkendara.Jenis-jeniskerusakan yang ada adalah Retak buaya, retak memanjang, lubang, amblas, alur dan tambalan.Dengan volume lalu lintas harian rata-rata 13.983 kendaraan, hasil dari analisa kerusakan jalan menggunakan metode IRI (international roughness index)dengan nilai IRI rata-rata 4,34, nilai tersebut berada pada kondisi jalan dengan kerusakan sedang, bentuk penanganan pemeliharaan berkala. Pada metode Bina Marga dari angka lalu lintas harian rata-rata kendaraan 13.983,dengan nilai kelas jalan yg diperoleh6 dan angka kerusakan jalan adalah 7, dapat ditentukan nilai urutan prioritas adalah 4 , yang mana 4-6 masukkan kedalam pemeliharaan berkala.. Kedua metode yang digunakan ini dengan nilai kondisi jalan yang didapati berada pada kondisi rusak sedang dengan bentuk penanganan pemeliharaan berkala.Dilakukan overlay pada Km 50+200 – 53+200, dengan biaya Rp.2.695.067.912,46dengan tingkat kerusakan yang lebih parah dan melakukan pemeliharaan rutin pada Km 53+200 – 55+200 dengan kondisi jalan yang juga mengalami kerusakan namun masih dalam kategori baik. Kata kunci : Jalan, lalu lintas, Kerusakan jalan, Metode IRI, Metode Bina Marga.

Actions (login required)

View Item