GAYA BAHASA UNGKAPAN KIASAN MASYARAKAT MINANGKABAU DAN APLIKASINYA DI NAGARI GUNUNG PADANG ALAI KECAMATAN V KOTO TIMUR KABUPATEN PADANG PARIAMAN

Nia Gustina, Nia Gustina and Gusnetti, Gusnetti and Syofiani, Syofiani (2016) GAYA BAHASA UNGKAPAN KIASAN MASYARAKAT MINANGKABAU DAN APLIKASINYA DI NAGARI GUNUNG PADANG ALAI KECAMATAN V KOTO TIMUR KABUPATEN PADANG PARIAMAN. Diploma thesis, Universitas Bung Hatta.

Text Nia Gustina.pdf Restricted to Repository staff only Download (221kB)

Abstract

Tujuan penelitian ini adalah mendeskripsikan gaya bahasa dan aplikasi ungkapan kiasan Minangkabau di Kenagarian Gunung Padang Alai Kecamatan V Koto Timur Kabupaten Padang Pariaman. Teori yang digunakan adalah pendapat Oktavianus (2012) tentang Gaya Bahasa Kiasan, Keraf (2009) tentang gaya bahasa, dan Chaer (2009) tentang makna. Jenis penelitian ini adalah kualitatif dengan menggunakan metode deskriptif. Informan dalam penelitian ini sebanyak 6 orang. Berdasarkan analisis data dikemukakan hal-hal sebagai berikut. Gaya bahasa kiasan terdiri dari 9 gaya bahasa, yaitu pertentangan sebanyak 1 data, paradoks sebanyak 17 data, simile sebanyak 6 data, metafora sebanyak 21 data, semipersonifikasi sebanyak 2 data, depersonifikasi sebanyak 1 data, antitesis sebanyak 1 data, pengulangan sebanyak 4 data, serta sarkasme dan sinisme sebanyak 10 data. Makna ungkapan kiasan masyarakat Padang Alai yang terdiri dari bermacam-macam makna, namun yang lebih dominan tentang nasihat. Dilihat dari aplikasinya terdapat 53 data yang masih digunakan seperti alah tampak kaki ula, angek pulo tadah pado galeh, arang tacoreang di kaniang, 4 data yang jarang digunakan seperti jauah panggang dari api, lain nan sakik lain nan diubek, dan 6 data yang tidak digunakan seperti makan tangan urang tu, mambasuah muko jo aia liue. Jadi, berdasarkan hasil analisis dapat disimpulkan bahwa masyarakat Gunung Padang Alai masih menggunakan ungkapan kiasan. Kata kunci : gaya bahasa, ungkapan kiasan, masyarakat Padang Alai

Actions (login required)

View Item