PERANAN BADAN PEMBERDAYAAN PEREMPUAN DALAM MENYELESAIKAN KASUS KEKERASAN DALAM RUMAH TANGGA DI KABUPATEN PESISIR SELATAN

Rezki, Monica Azri and MUSLIM, TAWAKAL and Pebriyenni, Pebriyenni (2015) PERANAN BADAN PEMBERDAYAAN PEREMPUAN DALAM MENYELESAIKAN KASUS KEKERASAN DALAM RUMAH TANGGA DI KABUPATEN PESISIR SELATAN. Diploma thesis, Universitas Bung Hatta.

Text 16. SKRIPSI.pdf Restricted to Repository staff only Download (10MB)

Abstract

Lahirnya Undang-Undang Nomor 23 Tahun 2004 dilandasi oleh berbagai pertimbangan, antara lain bahwa setiap warga negara berhak mendapatkan rasa aman dan bebas dari segala bentuk kekerasan terutama kekerasan terhadap perempuan.Jenis penelitian ini adalah penelitian kualitatif yang bersifat deskriptif dengan populasi kasus kekerasan dalam rumah tangga di Kabupaten Pesisir Selatan tahun 2013 sebanyak 23 kasus kekerasan. Sedangkan sampel dalam penelitian ini adalah kasus kekerasan fisik dan psikis dengan jumlah kasus 5 orang di Salido. Instrumenpenelitian adalahwawancara, observasi, kuesioner angket dan dokumentasi. Hasil penelitian diperoleh dari: (1)Bidang Pemberdayaan Perempuan dalam menyelesaikan kasus kekerasan fisik dan psikis yaitu: memberikan fasilitas bagi korban untuk menyelesaikan masalahnya secara kekeluargaan, memberikan motivasi atau meyakinkan kepada korban agar korban berani menceritakan masalahnya, menghilangkan rasa trauma dengan bantuan medis, (2) usaha-usaha yang dilakukan Bidang Pemberdayaan Perempuan dalam menyelesaikan kasus kekerasan fisik dan psikis: meninjau kelapangan, memberikan pengarahan agar korban terbuka dalam masalahnya, memberikan bantuan hukum. (3)Kendala-kendala yang dihadapi Bidang Pemberdayaan Perempuan dalam menyelesaikan kasus kekerasan fisik dan psikis yaitu: kurang terbukanya korban dalam masalah yang dihadapi, kurangnya ketersediaan dana saat turun ke lapangan. Kata kunci: Peranan Badan Pemberdayaan Perempuan, KekerasanFisikdanPsikis

Actions (login required)

View Item