adek putera, zulkifli and rahmat, rahmat (2024) IDENTIFIKASI FAKTOR - FAKTOR PENGHAMBAT DALAM MENERAPKAN GREEN CONSTRUCTION. Diploma thesis, Universitas Bung Hatta.
Text
COVER, HALAMAN PEGESAHAN, ABSTRAK, DAFTAR ISI, dan BAB PENDAHULUAN.pdf Download (7MB) |
|
Text
BAB KESIMPULAN SARAN DAN DAFTAR PUSTAKA.pdf Download (771kB) |
|
Text
FULL TEKS SKRIPSI (dari halaman cover sampai lampiran).pdf Restricted to Repository staff only Download (10MB) |
Abstract
Pemanasan global atau global warming padaa saat ini merupakan salah satu isu yang sering diperbincangkan di seluruh dunia termasuk di Indonesia. Pemerintah dunia sepakat untuk mengurangi emisi karbon di semua sektor termasuk juga sektor konstruksi sebagai salah satu upaya dalam penanganan isu global warming. Oleh karena itu diterapkannya konsep green constrction untuk mengurangi emisi karbon . Green construction adalah suatu perencanaan dan pelaksanaan proses konstruksi yang didasarkan pada dokumen kontrak bertujuan untuk meminimalkan dampak negatif proses konstruksi terhadap lingkungan agar terjadi keseimbangan antara kemampuan lingkungan dan kebutuhan hidup manusia. Pada proses penerapannya muncul hambatan sehingga perlu diidentifikasi faktor – faktor penghambat dalam penerapan Green construction. Pada penelitian ini digunakan metode Delphi dan pertanyaan yang diajukan dalam kuisioner menggunakan format skala likert untuk mengidentifikasi faktor – faktor penghambat dalam menerapkan green construction. Hasil yang diperoleh yaitu terdapat 15 faktor penghambat dalam menerapkan green construction. Faktor penghambat tersebut adalah tidak ada peraturan yang mengatur secara khusus mengenai penerapan green constrction, belum adanya pedoman menyeluruh dalam penerapan konsep green construction, kurangnya dukungan dari pemerintah, tidak adanya sosialisasi mengenai green construction dari pemerintah, besarnya modal yang dibutuhkan, besarnya biaya perawatan, tidak adanya jaminan dalam memastikan material yang digunakan material ramah lingkungan, kurangnya material alternatif, terbatasnya teknologi ramah lingkungan, kompleksitas teknologi, kurangnya pengetahuan dan informasi mengenai manfaat dari penerapan green construction, minimnya tenaga ahli yang kompoten terkait penerapan green construction, kurangnya pengetahuan mengenai green construction dari stakeholder (owner, kontraktor, dan konsultan), anggapan bahwa green construction tidak diperlukan, hambatan mengenai urutan prioritas. Faktor penghambat yang paling dominan adalah Tidak ada regulasi yang mengatur secara khusus mengenai penerapan konsep green construction yang memiliki nilai presentase rata – rata sebesar 96, 5517%.
Item Type: | Thesis (Diploma) |
---|---|
Subjects: | T Technology > TA Engineering (General). Civil engineering (General) |
Divisions: | Fakultas Teknik Sipil dan Perencanaan > Teknik Sipil |
Depositing User: | Teknik Sipil FTSP |
Date Deposited: | 04 Sep 2024 15:12 |
Last Modified: | 04 Sep 2024 15:12 |
URI: | http://repo.bunghatta.ac.id/id/eprint/22041 |
Actions (login required)
View Item |