enerapan Model Pembelajaran Kooperatif dengan Strategi Bowling Kampus dalam Pembelajaran Matematika pada Kelas IX SMPN 4 Linggo Sari Baganti Kabupaten Pesisir Selatan

Inda, Julia Wanti and Lutfian, Almash and Yusri, Wahyuni (2015) enerapan Model Pembelajaran Kooperatif dengan Strategi Bowling Kampus dalam Pembelajaran Matematika pada Kelas IX SMPN 4 Linggo Sari Baganti Kabupaten Pesisir Selatan. Diploma thesis, Universitas Bung Hatta.

Text 2.pdf Restricted to Repository staff only Download (3MB)

Abstract

Proses pembelajaran matematika yang berlangsung di SMPN 4 Linggo Sari Baganti masih di dominasi oleh guru, sementara siswa kebanyakan tidak aktif. Siswa umumnya menerima saja apa yang disampaikan guru dan ketika guru memberikan kesempatan bertanya, hanya beberapa siswa saja yang bertanya. Hal ini membuat guru kesulitan untuk mengetahui apakah siswa sudah paham atau belum mengenai materi yang telah disampaikan. Kurangnya aktivitas siswa dalam belajar diduga menjadi penyebab rendahnya hasil belajar siswa. Untuk mengatasi permasalahan tersebut, salah satu upaya yang dilakukan dengan menerapkan model pembelajaran kooperatif dengan strategi bowling kampus. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui perkembangan aktivitas belajar matematika siswa dengan menerapkan model pembelajaran kooperatif dengan strategi bowling kampus dan untuk mengetahui apakah proporsi siswa yang mencapai ketuntasan belajar matematika yang diajar dengan menerapkan model pembelajaran kooperatif dengan strategi bowlingkampus lebih tinggi dari proporsi siswa yang mencapai ketuntasan belajar matematika yang diajar dengan menerapkan pembelajaran konvensional pada kelas IX SMPN 4 Linggo Sari Baganti. Pertanyaan yang diajukan dalam penelitian ini adalah bagaimanakah perkembangan aktivitas belajar matematika siswa yang pembelajarannya menerapkan model pembelajaran kooperatif dengan strategi bowling kampus di kelas IX SMPN 4 Linggo Sari Baganti. Hipotesis penelitian ini adalah proporsi siswa yang mencapai ketuntasan belajar matematika yang diajar dengan menerapkan model pembelajaran kooperatif dengan strategi bowlingkampus lebih tinggi dari proporsi siswa yang ii mencapai ketuntasan belajar matematika yang diajar dengan menerapkan pembelajaran konvensional pada kelas IX SMPN 4 Linggo Sari Baganti. Jenis penelitian ini adalah penelitian eksperimen. Populasi dalam penelitian ini adalah semua siswa kelas IX SMPN 4 Linggo Sari Baganti tahun pelajaran 2014/2015. Karena populasinya Cuma dua kelas, jadi sampelnya di ambil dari kedua kelas tersebut, kelas IXA sebagai kelas eksperimen dan kelas IXB sebagai kelas kontrol. Data aktivitas belajar diperoleh dari lembar observasi yang terdiri dari 7 aspek aktivitas siswa. Hasil yang diperoleh adanya kecenderungan peningkatan aktivitas belajar siswa setiap pertemuannya. Data hasil belajar pada kelas sampel diperoleh dari tes yang diberikan terdiri atas 9 butir soal. Hasil tes yang diperoleh, dianalisis untuk pengujian hipotesis menggunakan rumus untuk dua sampel independen. Dari hasil analisis, diperoleh 2 = 4,14 dan nilai adalah 0,01 < < 0,025. Pada taraf uji = 0,05, maka < 0,05 berarti ditolak dan H1 diterima. Hal ini berarti bahwa proporsi siswa yang mencapai ketuntasan belajar matematika yang diajar dengan menerapkan model pembelajaran kooperatif dengan strategi bowling kampus lebih tinggi dari proporsi siswa yang mencapai ketuntasan belajar matematika yang diajar dengan menerapkan pembelajaran konvensional. Berdasarkan hasil penelitian, dapat disimpulkan bahwa hasil belajar matematika dengan menerapkan model pembelajaran kooperatif dengan strategi bowling kampus lebih baik dari hasil belajar matematika dengan menerapkan pembelajaran konvensional. Oleh karena itu, peneliti menyarankan agar guru matematika dapat menerapkan model pembelajaran kooperatif dengan strategi bowling kampus sebagai salah satu usaha untuk menjadikan pembelajaran menjadi aktif sehingga hasil belajar matematika siswa menjadi lebih baik.

Actions (login required)

View Item