STUDI PENDUGAAN STOK IKAN CAKALANG (Katsuwonus pelamis) YANG TERTANGKAP DENGAN PURSE SEINE YANG DIDARATKAN DI “TANGKAHAN” KAPAL IKAN KOTA SIBOLGA PROVINSI SUMATERA UTARA

ZULHAM, EFENDI (2015) STUDI PENDUGAAN STOK IKAN CAKALANG (Katsuwonus pelamis) YANG TERTANGKAP DENGAN PURSE SEINE YANG DIDARATKAN DI “TANGKAHAN” KAPAL IKAN KOTA SIBOLGA PROVINSI SUMATERA UTARA. Diploma thesis, UNIVERSITAS BUNG HATTA.

Text Skripsi Zulham Efendi.pdf Restricted to Repository staff only Download (3MB)

Abstract

ABSTRAK ZULHAM EFENDI, 1010016211006. Studi Pendugaan Stok Ikan Cakalang (Katsuwonus pelamis) yang Tertangkap dengan Purse Seine yang Didaratkan di “Tangkahan” Kapal Ikan Kota Sibolga Provinsi Sumatera Utara. Dibimbing oleh Bapak Dr. Ir. Eni Kamal, M. Sc dan Ir. Yuspardianto, M.Si Tangkahan adalah area atau lokasi sebagai pusat milik swasta yang menyerupai pelabuhan perikanan dan pengelolaannya dilakukan per orangan atau swasta. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui potensi dan tingkat pemanfaatan sumberdaya ikan yang didaratkan di Kota Sibolga pantai Barat Sumatera Utara. Penelitian dilakukan pada bulan Mei-Juli 2014 di dua tangkahan (CV. Horizon Group dan Harapan Sari Laut). Penelitian ini menggunakan metode survey. Analisa data dilakukan berdasarkan jumlah hasil tangkapan per unit upaya (Cacth Per Unit Effort). Dugaan jumlah stok dianalisa dengan metode delury, sedangkan potensi lestari dan tingkat upaya optimum dianalisa menurut Model Surplus Produksi Gulland-Fox. Hasil menunjukkan bahwa dugaan jumlah stok awal (N0) sumberdaya ikan cakalang pada tahun 2014 di perairan Kota Sibolga pantai Barat Sumatera Utara yaitu sebesar 4.629.735,98 kg per tahun (4.629,736 ton per tahun) dengan potensi lestari (MSY) sebesar 1.703.181,36 kg per tahun (1.703,182 ton per tahun) dan tingkat upaya optimum (Fopt) ±744. Jumlah hasil tangkapan ikan cakalang yang tertangkap dengan purse seine selama tiga bulan operasi penangkapan mencapai 358,578 ton. Hasil tangkapan yang didaratkan tiap bulannya sebesar 160,926 ton pada bulan Mei, 10,268 ton bulan Juni, dan pada 90,538 ton bulan Juli 2014. Sedangkan tingkat pemanfaatan bila di persenkan menurut TAC (Total allowable Catch) selama tiga bulan rata-rata sebesar 84,3% dari tingkat masing-masing pemanfaatan sebesar 113% pada bulan Mei, sebesar 76% pada bulan Juni, dan sebesar 64% pada bulan Juli 2014. Hal ini menunjukkan kapasitas tangkapan berlebih dari ketentuan CCRF (Code of Conduct for Responsible Fisheries), dengan kata lain terjadi overfishing. Kata Kunci: Tangkahan, Sumberdaya Ikan, Tingkat Pemanfaatan, Purse Seine

Actions (login required)

View Item