ANALISIS KELAYAKAN USAHA PENANGKAPAN IKAN DENGAN ALAT TANGKAP BAGAN DI KELURAHAN KARAN-AUR KOTA PARIAMAN

APRIA, YUNALDO (2015) ANALISIS KELAYAKAN USAHA PENANGKAPAN IKAN DENGAN ALAT TANGKAP BAGAN DI KELURAHAN KARAN-AUR KOTA PARIAMAN. Diploma thesis, UNIVERSITAS BUNG HATTA.

[img] Text
APRIA YUNALDO (SKRIPSI).pdf
Restricted to Repository staff only

Download (1MB)

Abstract

RINGKASAN APRIA YUNALDO NPM 1010016211008 “Analisis Kelayakan Usaha Penangkapan Ikan Dengan Alat Tangkap Bagan Di Kelurahan Karan-Aur Kota Pariaman”. Dibimbing oleh Bapak Dr. Ir. Junaidi, M.Si dan Bapak Dr. Ir. Alfian Zein, M.S. Penelitian ini dilakukan pada bulan September – Oktober 2014 yang dilaksanakan di Kelurahan Karan-Aur Kota Pariaman. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui identifikasi perikanan bagan, Analisis kelayakan usaha alat tangkap bagan, serta analisis kebijakan dalam pengembangan alat tangkap bagan di Kelurahan Karan-Aur Kota Pariaman. Materi yang digunakan dalam penelitian ini adalah Pemilik dan ABK yang terlibat dalam bidang perikanan tentang alat tangkap Bagan di Kelurahan Karan-Aur Kota Pariaman. Metode yang dipakai dalam penelitian ini adalah metode observasi yaitu dengan melakukan pengamatan langsung kelapangan dan melakukan wawancara dengan nelayan dan pemilik kapal serta mempelajari secara mendalam sehingga dapat memberikan gambaran tentang keadaan dan masalah yang akan diteliti. Perikanan bagan di Kelurahan Karan-Aur yang beroperasi ada 10 kapal bagan, pada umumnya terbuat dari kayu yang dilapisi seng dan haluan kapal bagan berbentuk huruf V, lambung berbentuk huruf U dan buritan berbentuk huruf V. Panjang dari kapal bagan mulai 15 m - 19 m, lebar 2,50 m - 3,80 m dan dalam kapal 1,25 m - 2,80 m, dari ukuran alat tangkap bagan yaitu panjang 21 – 30 m, lebar 21 - 30 m, dalam 12 – 25 m, tenaga kerja yang dibutuhkan dalam usaha penangkapan bagan biasanya berjumlah 10 sampai 20 orang tergantung dari besar kecilnya kapal bagan, dimana 1 orang sebagai nahkoda (tungganai) dan 1 orang lagi sebagai wakil nahkoda dan yang lainnya bertugas sebagai ABK. Tenaga penggerak atau mesin utama yang biasa digunakan pada umumnya kapal bagan di Kelurahan Karan-Aur adalah dengan mesin 100 - 120 PK tergantung dengan besar kecinya kapal, pada kapal ukuran besar biasanya menggunakan mesin yang berkekuatan 220 PK dengan menggunakan bahan bakar solar, sedangkan merk mesin yang digunakan adalah dengan merk Mitsubishi, sedangkan untuk mengoperasikan alat tangkap bagan menggunakan mesin berkekuatan 23 PK dengan merk Dong-Feng. Berdasarkan penelitian yang dilakukan di Kelurahan Karan-Aur Kota Pariaman didapat nilai rata-rata investasi kapal ukuran kecil sebesar Rp.148.814.285 dan kapal ukuran besar sebesar Rp.460.000.000. Biaya tetap (fixed cost) kapal ukuran kecil dengan nilai rata-rata sebesar Rp.62.428.571,4 dan kapal ukuran besar Rp.85.000.000. Biaya tidak tetap (variable cost) pada kapal ukuran kecil dengan nilai rata-rata sebesar Rp.373.285.714 dan kapal ukuran besar Rp.453.666.666. Hasil produksi dari kapal ukuran kecil dengan nilai rata-rata sebesar Rp.711.428.571 dan kapal ukuran besar dengan nilai rata-rata sebesar Rp.1.208.333.333. Pendapatan ABK pada kapal ukuran kecil dengan rata-rata sebesar Rp.100.497.857,1 dan kapal ukuran besar Rp.244.093.499,8. Hasil analisis kelayakan usaha penangkapan ikan dengan alat tangkap bagan dari kapal ukuran kecil memperoleh nilai NPV sebesar Rp.394.344.000 dan kapal ukuran besar memperoleh nilai NPV sebesar 842.515.234, BCR dari kapal ukuran kecil sebesar 1,425 dan kapal ukuran besar memperoleh nilai BCR sebesar 1,644, IRR dari kapal ukuran kecil sebesar 63,87% dan kapal ukuran besar memperoleh nilai IRR sebesar 47,07%. Dari hasil penelitian yang didapat maka usaha kapal bagan ukuran kecil dan ukuran besar layak untuk dikembangkan. Dalam kebijakan pengembangan usaha alat tangkap bagan upaya yang dapat dilakukan, meningkatkan produktifitas penangkapan dan keunggulan komparatif yang dimiliki, perlu adanya kebijakan untuk pembatasan armada penangkapan bagan guna kelestarian biota perikanan khususnya ukuran mata jaring, perlu perbaikan pada akses pemasaran ikan, penyediaan sarana dan prasarana untuk alternatif kegiatan usaha budidaya sebagai mata pencaharian alternatif.

Item Type: Thesis (Diploma)
Subjects: S Agriculture > SH Aquaculture. Fisheries. Angling
Divisions: Fakultas Perikanan dan Ilmu Kelautan > Pemanfaatan Sumberdaya Perikanan
Depositing User: Hermanto UBH
Date Deposited: 04 Nov 2024 06:46
Last Modified: 04 Nov 2024 06:46
URI: http://repo.bunghatta.ac.id/id/eprint/23337

Actions (login required)

View Item View Item