ANALISIS KETERLAMBATAN PENYELESAIAN PEKERJAAN PROYEK KONSTRUKSI JALAN PROVINSI SUMATERA BARAT

IRFIADI, IRFIADI (2021) ANALISIS KETERLAMBATAN PENYELESAIAN PEKERJAAN PROYEK KONSTRUKSI JALAN PROVINSI SUMATERA BARAT. Diploma thesis, UNIVERSITAS BUNG HATTA.

	Text 26 IRFIADI (1310018312061) COVER.pdf Download (12kB)
	Text 26 IRFIADI (1310018312061) ABSTRAK.pdf Download (168kB)
	Text 26 IRFIADI (1310018312061) BAB I.pdf Download (217kB)
	Text 26 IRFIADI (1310018312061) BAB II.pdf Restricted to Repository staff only Download (229kB)
	Text 26 IRFIADI (1310018312061) BAB III.pdf Restricted to Repository staff only Download (260kB)
	Text 26 IRFIADI (1310018312061) BAB IV.pdf Restricted to Repository staff only Download (560kB)
	Text 26 IRFIADI (1310018312061) BAB V.pdf Download (96kB)
	Text 26 IRFIADI (1310018312061) DAFTAR PUSTAKA.pdf Download (94kB)

Abstract

Sangat penting bagi kontraktor untuk menyelesaikan pekerjaan tepat waktu, karena hal itu akan menguntungkan bagi owner, kontraktor, konsultan dan pihakpihak lain yang berperan dalam kegiatan. Dan sebaliknya keterlambatan pekerjaan akan sangat berpengaruh terhadap reputasi kontraktor. Pada penelitian ini penulis akan menganalisis Keterlambatan Penyelesaian Pekerjaan Proyek Konstruksi Jalan Provinsi Sumatera Barat. Tujuan penelitian ini adalah untuk mengidentifikasi faktorfaktor yang menjadi penyebab keterlambatan pelaksanaan dan penyelesaian proyek konstruksi Jalan Provinsi, menentukan faktor yang paling berpengaruh pada pelaksanaan dan penyelesaian proyek konstruksi Jalan Provinsi, dan untuk mencari solusi dalam mengatasi keterlambatan pada pelaksanaan proyek konstruksi. Penelitian ini menggunakan metoda penelitian kuantitatif yaitu dengan menyebar kusioner kepada para responden yang terdiri dari konsultan, kontraktor, dan owner dari Dinas Prasarana Jalan Tata Ruang Dan Pemukiman Provinsi Sumatera Barat. Hasil penelitian ini adalah Setelah dilakukan analisis dari tujuan 1, hasil uji validitas dari 26 variabel semua variabel valid. Hasil uji reabilitas 7 faktor dinyatakan handal. Dari hasil analisis faktor, terbentuk 6 faktor baru yaitu faktor tenaga kerja, karakteristik tempat (site characteristic), peralatan (equipment), manajerial (managerial), bahan (material), dan faktor pelaksanaan pekerjaan. Faktor yang paling berpengaruh adalah faktor tenaga kerja. Solusinya adalah Pentingnya tenaga kerja yang memiliki keahlian di bidang yang ditempatakan. Kata Kunci : Keterlambatan, proyek konstruksi, tenaga kerja.

Actions (login required)

View Item