UNGKAPAN TABU DI DESA CIMPUNGAN SUBELEN, KECAMATAN SIBERUT TENGAH, KABUPATEN KEPULAWAN MENTAWAI

Pebriani, Pebriani and Puspawati, Puspawati and Eriza, Nelfi (2016) UNGKAPAN TABU DI DESA CIMPUNGAN SUBELEN, KECAMATAN SIBERUT TENGAH, KABUPATEN KEPULAWAN MENTAWAI. Diploma thesis, Universitas Bung Hatta.

Preview	Text 1. Cover.pdf Download (28kB) | Preview
Preview	Text 4. Abstrak.pdf Download (160kB) | Preview
Preview	Text 5. Kata Pengantar.pdf Download (78kB) | Preview
Preview	Text 6. Daftar Isi.pdf Download (86kB) | Preview
	Text 7. Isi Skripsi.pdf Restricted to Repository staff only Download (365kB)
	Text 8. Lampiran.pdf Restricted to Repository staff only Download (160kB)
	Text 9. Lampiran.pdf Restricted to Repository staff only Download (167kB)
	Text 10. Lampiran.pdf Restricted to Repository staff only Download (10kB)

Abstract

Penelitian ini membahas ungkapan tabu yang terdapat di Desa Cimpungan Subelen. Ungkapan tabu merupakan ungkapan yang tidak boleh digunakan dalam suasana tertentu, terutama dalam hubungannya dengan kepercayaan. Larangan itu disebabkan anggota-anggota masyarakat yang bersangkutan percaya bahwa ungkapan yang dimaksud dapat menimbulkan bahaya. Akibatnya masyarakat mencoba untuk mencari ungkapan-ungkapan pengganti atau mengubah bunyi ungkapan-ungkapan bersangkutan. Penelitian ini menggunakan metode deskriptif. Metode pengumpulan data yang digunakan adalah metode simak teknik simak libat cakap, teknik rekam, dan teknik catat. Kemudian untuk menganalisis data digunakan metode agih dan metode padan dengan teknik baca markah dan teknik ganti. Teori yang digunakan untuk menganalisis data adalah teori Prawirasumantri dan Dananjaja. Berdasarkan hasil penelitian ini, ditemukan fungsi ungkapan tabu dan jenis pengganti ungkapan tabu. Fungsi ungkapan tabu terbagi lima, yaitu (1) fungsi ungkapan tabu sebagai penebal emosi keagamaan dan kepercayaan; (2) fungsi ungkapan tabu sebagai alat mendidik ana-anak; (3) fungsi ungkapan tabu sebagai alat mendidik remaja; (3) fungsi ungkapan tabu sebagai mendidik orang dewasa; (4) fungsi ungkapan tabu sebagai mendidik masyarakat umum; (5) fungsi ungkapan tabu sebagai menghibur. Berdasarkan jenis ungkapan tabu, ditemukan dua ungkapan, yaitu (1) eufemisme yang meliputi eufemisme dalam bidang kepercayaan; eufemisme dalam bidang sopan santun; eufemisme dalam bidang sosial; (2) disfemia. Kata kunci: Ungkapan tabu, fungsi, dan jenis pengganti

Item Type:	Thesis (Diploma)
Subjects:	P Language and Literature > PN Literature (General)
Divisions:	Fakultas Ilmu Budaya > Sastra Indonesia
Depositing User:	Erlya Wahyuni
Date Deposited:	10 Dec 2024 07:06
Last Modified:	10 Dec 2024 07:06
URI:	http://repo.bunghatta.ac.id/id/eprint/23754

Actions (login required)

View Item