KARAKTERISTIK ALAT TANGKAP JARING INSANG (Gill Net) DI CONCONG LUAR KECAMATAN CONCONG KABUPATEN INDRAGIRI HILIR

Wahyu, Pratama and Yuspardianto, Yuspardianto (2025) KARAKTERISTIK ALAT TANGKAP JARING INSANG (Gill Net) DI CONCONG LUAR KECAMATAN CONCONG KABUPATEN INDRAGIRI HILIR. Diploma thesis, Universitas Bung Hatta.

[img] Text
Wahyu pratama.psps.cpver-bab1.pdf

Download (492kB)
[img] Text
wahyu pratama.psp.bab v.pdf

Download (14kB)
[img] Text
wahyu.pdf
Restricted to Repository staff only

Download (1MB)

Abstract

RINGKASAN WAHYU PRATAMA. NPM. 2010016211002. KARAKTERISTIK ALAT TANGKAP JARING INSANG (Gill Net) DI CONCONG LUAR KECAMATAN CONCONG KABUPATEN INDRAGIRI HILIR. Dibimbing oleh Bapak Ir. Yuspardianto Concong Luar, Kecamatan Concong, Kabupaten Indragiri Hilir, merupakan daerah yang memiliki potensi perikanan yang tinggi, dengan jaring insang (gill net) sebagai salah satu alat tangkap utama yang digunakan oleh nelayan. Gill net adalah alat tangkap pasif yang menangkap ikan dengan cara menjebaknya dalam mata jaring tertentu. Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis karakteristik alat tangkap gill net yang digunakan oleh nelayan setempat serta efektivitasnya dalam operasi penangkapan ikan. Metode penelitian yang digunakan adalah survei dengan observasi langsung ke lapangan serta wawancara terstruktur dengan nelayan. Data yang dikumpulkan terdiri dari data primer melalui pengamatan spesifikasi alat tangkap dan data sekunder yang diperoleh dari studi literatur dan instansi terkait. Analisis data dilakukan secara kualitatif dengan fokus pada spesifikasi dan konstruksi alat tangkap, metode operasional, daerah penangkapan, serta hasil tangkapan. Hasil penelitian menunjukkan bahwa gill net yang digunakan oleh nelayan Concong Luar memiliki panjang sekitar 70 meter dan tinggi 5 meter, dengan mata jaring berukuran 10 cm. Alat ini dioperasikan pada berbagai lapisan perairan, tergantung pada jenis ikan yang menjadi target tangkapan. Daerah penangkapan berada di sekitar perairan Laut Cina Selatan, dengan hasil tangkapan utama terdiri dari ikan Beliak Mata (Pristigasteridae), ikan Pirang (Setipinna tenuifilis), bawal laut (Pampus chinensis), udang laut (Metapenaeus monoceros), dan ikan pari (Himantura uarnak). Penyusutan panjang tali ris pada gill net terjadi secara bertahap dengan peningkatan jumlah trip penangkapan, yang disebabkan oleh gesekan air, tekanan hasil tangkapan, serta pengaruh lingkungan seperti paparan sinar UV dan salinitas air laut. Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa penggunaan gill net di Concong Luar cukup efektif untuk perikanan tangkap, namun memerlukan upaya pengelolaan yang lebih baik untuk menjaga keberlanjutan sumber daya ikan di perairan tersebut. Kata kunci: Gill net, alat tangkap, hasil tangkapan, Concong Luar, perikanan tangkap KATA PENGANTAR

Item Type: Thesis (Diploma)
Subjects: Q Science > Q Science (General)
Q Science > QA Mathematics
S Agriculture > SH Aquaculture. Fisheries. Angling
Divisions: Fakultas Keguruan dan Ilmu Pendidikan
Fakultas Perikanan dan Ilmu Kelautan > Pemanfaatan Sumberdaya Perikanan
Depositing User: PSP FPIK
Date Deposited: 21 Mar 2025 04:28
Last Modified: 21 Mar 2025 04:28
URI: http://repo.bunghatta.ac.id/id/eprint/25054

Actions (login required)

View Item View Item