PERBANDINGAN PENJADWALAN WAKTU DENGAN MENGGUNAKAN MET ODE CRITICAL PATH METHOD DAN PRECEDENCE DIAGRAM METHOD (STUDI KASUS PROYEK PEMBANGUNAN LANJUT AN GEDUNG LAB ORA TORIUM FKIP UNIVERSITAS JAMBI (TAHAP IV)

Fadlul, Azim and Bahrul, Anif and Indra, Khaidir (2021) PERBANDINGAN PENJADWALAN WAKTU DENGAN MENGGUNAKAN MET ODE CRITICAL PATH METHOD DAN PRECEDENCE DIAGRAM METHOD (STUDI KASUS PROYEK PEMBANGUNAN LANJUT AN GEDUNG LAB ORA TORIUM FKIP UNIVERSITAS JAMBI (TAHAP IV). Diploma thesis, Universitas Bung Hatta.

[img] Text
COVER.pdf

Download (1MB)
[img] Text
ABSTRAK.pdf

Download (573kB)
[img] Text
BAB I.pdf

Download (152kB)
[img] Text
BAB II-IV.pdf
Restricted to Registered users only

Download (1MB)
[img] Text
BAB V.pdf

Download (142kB)
[img] Text
DAFTAR PUSTAKA.pdf

Download (118kB)
[img] Text
LAMPIRAN.pdf
Restricted to Repository staff only

Download (2MB)

Abstract

Kegagalan dari sebuah pelaksanaan proyek biasanya kurang terencana dan kurang efektifnya pengendalian sebuah proyek. Akibat pembangunan didalam dunia jasa kontruksi dan juga pembangunan infrastruktur yang begitu pesat dan kompleks, maka tingkat kesulitan dalam mengelola dan rnenjalankan sebuah proyek kontruksi juga semakin tinggi. Tingkat ketepatan estimasi waktu penyelesaiaan proyek ditentukan oleh tingkat ketepatan perkiraan durasi setiap kegiatan penyeJesaiaan proyek. Pada tugas akhir ini penulis ingin mengetahui bagaimana merencanakan suatu penjadwalan waktu didaJarn proyek kontruksi, maka penulis memilih dua metode yaitu metode CPM dan metode PDM untuk melihat bagaimana penerapan dan dua metode tersebut didalam sebuah proyek pembangunan lanjutan gedung laboratorium FKIP Universitas Jambi (Tahap IV). Perhitungan dengan rnenggunakan metode CPM setelah diperoleh jalur kritis adalah 179 han. Perhitungan dengan menggunakan metode PDM diperoleh durasi pengerjaan proyek adalah 17 L hari. Pada penggunaan konstrain atau hubungan antar kegiatan dengan menggunakan metode PDM dengan menggunakan empat konstrain yaitu FS, FF:SS, SF, dan ditambah dengan adanya waktu tunggu atau nilai lag dari rnasing-masing konstrain akan memudahkan untnk menyusun pekerjaan yang tumpang tindih. Pada metode CPM untuk: bubungan antar kegiatan yang hanya menggunakan konstrain FS dan ditambah dengan adanya dummy maka untuk pekerjaan yang tumpang tindih atau pekerjaan over/aping yang lebih sederhana. Kata kunci : Manajemen Proyek, Diagram Jaringan, Metode CPM, Metode PDM, Jalur Kritis

Item Type: Thesis (Diploma)
Subjects: T Technology > TA Engineering (General). Civil engineering (General)
Divisions: Fakultas Teknik Sipil dan Perencanaan > Teknik Sipil
Depositing User: Erlya Wahyuni
Date Deposited: 30 Apr 2021 07:08
Last Modified: 30 Apr 2021 07:08
URI: http://repo.bunghatta.ac.id/id/eprint/3548

Actions (login required)

View Item View Item