ANALISIS YURIDIS TERHADAP PEMBATALAN AKTA JUAL BELI TANAH YANG DIBUAT DIHADAPAN PPAT BERDASARKAN PUTUSAN PENGADILAN TINGGI TANJUNG KARANG (Studi Kasus Putusan Nomor: 17/Pdt.G/2012/PT. TK)

Dinda, Septiani and Adri, Adri and Yofiza, Media (2021) ANALISIS YURIDIS TERHADAP PEMBATALAN AKTA JUAL BELI TANAH YANG DIBUAT DIHADAPAN PPAT BERDASARKAN PUTUSAN PENGADILAN TINGGI TANJUNG KARANG (Studi Kasus Putusan Nomor: 17/Pdt.G/2012/PT. TK). Diploma thesis, Universitas Bung Hatta.

	Text 11. DINDA SEPTIANI 1610012111213 COVER.pdf Download (161kB)
	Text 11. DINDA SEPTIANI 1610012111213 ABSTRAK.pdf Download (162kB)
	Text 11. DINDA SEPTIANI 1610012111213 KATA PENGANTAR-DAFTAR ISI.pdf Download (497kB)
	Text 11. DINDA SEPTIANI 1610012111213 BAB I.pdf Download (488kB)
	Text 11. DINDA SEPTIANI 1610012111213 BAB II.pdf Restricted to Registered users only Download (328kB)
	Text 11. DINDA SEPTIANI 1610012111213 BAB III.pdf Restricted to Registered users only Download (467kB)
	Text 11. DINDA SEPTIANI 1610012111213 BAB IV.pdf Download (264kB)
	Text 11. DINDA SEPTIANI 1610012111213 DAFTAR PUSTAKA.pdf Download (370kB)
	Text 11. DINDA SEPTIANI 1610012111213 LAMPIRAN.pdf Restricted to Registered users only Download (1MB)

Abstract

ANALISIS YURIDIS TERHADAP PEMBATALAN AKTA JUAL BELI TANAH YANG DIBUAT DIHADAPAN PPAT BERDASARKAN PUTUSAN PENGADILAN TINGGI TANJUNG KARANG (Studi Kasus Putusan Nomor: 17/Pdt.G/2012/PT. TK) Dinda Septiani1, Yofiza Media1, Adri1 1Program Studi Ilmu Hukum Fakultas Hukum Universitas Bung Hatta Email: dindaseptiani.171997@gmail.com ABSTRAK Pelaksanaan jual beli hak atas tanah harus dilakukan dihadapan PPAT. Hal ini sebagai bukti bahwa telah terjadi jual beli sesuatu hak atas tanah sudah sesuai dengan ketentuan hukum, sebagaimana hal ini diatur dalam Pasal 6 ayat (2) PP 24/1997, namun dalam Putusan Nomor: 17/Pdt.G/2012/PT. TK, akta jual beli tersebut dibatalkan karena cacat demi hukum. Rumusan Masalah: (1) Bagaimanakah Pertimbangan Putusan Hakim dalam Perkara Nomor: 17/Pdt.G/2012/PT. TK tentang Pembatalan Akta Jual Beli yang dibuat dihadapan PPAT? (2) Bagaimanakah Akibat Hukum dan Pertanggungjawaban PPAT Terhadap Pembatalan Akta Jual Beli yang Dibuatnya Berdasarkan Putusan Nomor: 17/Pdt.G/2012/PT. TK? Jenis penelitian hukum normatif. Sumber data yang digunakan data primer, data sekunder dan data tersier. Teknik pengumpulan data yang dilakukan studi dokumen, analisis data secara kualitatif. Simpulan hasil penelitian: 1. Pertimbangan Putusan Hakim dalam Perkara Nomor: 17/Pdt.G/2012/PT. TK tentang Pembatalan Akta Jual Beli yang dibuat dihadapan PPAT adalah bahwa Putusan Pengadilan dalam membatalkan perjanjian jual beli yang diikat dengan akta jual beli yang dikeluarkan oleh PPAT adalah merupakan bentuk putusan yang bersifat declaratoir. Dasar pertimbangan Majelis Hakim dalam putusannya membatalkan Akta Jual Beli No. 1299 /TBR/2008 tertanggal 26 Nopember 2008, berdasarkan fakta hukum dari alat bukti yang diperiksa di persidangan bahwa Penggugat tidak pernah merasa menjual tanah beserta bangunannya tersebut. 2. Akibat Hukum dan Pertanggungjawaban PPAT Terhadap Pembatalan Akta Jual Beli yang dibuatnya Berdasarkan Putusan Nomor: 17/Pdt.G/2012/PT. TK adalah bahwa Akibat hukum terhadap akta jual beli tanah yang dibuat oleh PPAT mengandung suatu kecacatan hukum adalah akta jual beli tanah tersebut dapat dibatalkan dan Pertanggungjawaban PPAT menurut Pasal 55 Peraturan Kepala Badan Pertanahan Nasional Republik Indonesia Nomor 1 Tahun 2006. Kata Kunci: Pembatalan, Akta Jual Beli, PPAT.

Actions (login required)

View Item