EFEK PADAT TEBAR TERHADAP PERTUMBUHAN, EFISIENSI PAKAN DAN INDIKATOR BIOMETRIK IKAN NILA (Oreochromis niloticus) YANG DIBUDIDAYAKAN DI KERAMBA JARING APUNG DANAU MANINJAU

SatriAferi, SatriAferi and Hafrijal, Syandri and Azrita, Azrita (2021) EFEK PADAT TEBAR TERHADAP PERTUMBUHAN, EFISIENSI PAKAN DAN INDIKATOR BIOMETRIK IKAN NILA (Oreochromis niloticus) YANG DIBUDIDAYAKAN DI KERAMBA JARING APUNG DANAU MANINJAU. Masters thesis, UNIVERSITAS BUNG HATTA.

	Text abstrak.pdf Download (113kB)
	Text bab i.pdf Download (140kB)
	Text bab ii-iv.pdf Restricted to Registered users only Download (550kB)
	Text bab v.pdf Download (12kB)
	Text cover.pdf Download (446kB)
	Text daftar pustaka.pdf Download (1MB)

Abstract

Danau Maninjau merupakan salah satu dari lima belas danau perioritas untuk diselamatkan karena berperan penting sebagai budidaya ikan dengan keramba jaring apung. Ikan nila merupakan salah satu komoditas ikan air tawar yang mendapat perhatian besar bagi usaha perikanan terutama dalam usaha peningkatan ekonomi. Kendala yang sering dialami pembudidaya dalam kegiatan pembesaran ikan nila yaitu rendahnya kelangsungan hidup dan petumbuhan yang lambat. Padat penebaran sangat berpengaruh tehadap kelangsungan hidup dan pertumbuhan ikan. Peningkatan kepadatan harus diiringi dengan peningkatan jumlah pakan akan tetapi peningkatan jumlah pakan yang di berikan berpengaruh terhadap penurunan kualitas air. Setiap spesies ikan membutuhkan ruang gerak yang berbeda untuk kelangsungan hidup, pertumbuhan, efisiensi pakan dan indikator biometrik. Tujuan penelitian ini menganalisis padat tebar ikan nila yang dibudidayakan di keramba jaring apung terhadap kinerja pertumbuhan, efisiensi pakan, indek biometrik, keseimbangan massa nitrogen dan fosfor. Penelitian ini dilakukan pada bulan April hingga bulan Juni 2018 di Danau Maninjau, Kenagarian Sungai Batang, Kecamatan Tanjung Raya, Agam. Penelitian ini dilakukan dengan metode eksperimen dan menggunakan RAL (Rancangan Acak Lengkap) dengan 3 perlakuan dan 3 ulangan. Adapun perlakuan yang digunakan adalah T30 : Padat penebaran 30 ekor/m atau 2.250 ekor/petak KJA (T30), T60 : Padat penebaran 60 ekor/m 3 atau 4.500 ekor/petak KJA (T60) dan T90 : Padat penebaran 90 ekor/m 3 atau 6.750 ekor/petak KJA (T90). Semua data yang diperoleh diuji homogenitas dengan menggunakan program data SPSS 17 dengan analisis One Way Anova. 3 Setelah 90 hari pemeliharaan, pertumbuhan dalam hal kenaikan berat badan (WG), laju pertumbuhan spesifik (SGR) dan CV SGR ikan dari T30 secara signifikan lebih tinggi daripada T60 dan T90. Rasio konversi pakan (FCR) dan efisiensi konversi pakan (FCE) tidak signifikan antara perlakuan. Secara keseluruhan indeks biometrik signifikan antara T30, T60 dan T90. Padat tebar juga berpengaruh terhadap keseimbangan massa nitrogen dan fosfor.

Actions (login required)

View Item