IDENTIFIKASI SAMPAH LAUT (Marine Debris) DI PANTAI KOTA PADANG

Rici, Erlini and Yusra, Yusra (2021) IDENTIFIKASI SAMPAH LAUT (Marine Debris) DI PANTAI KOTA PADANG. Diploma thesis, Universitas Bung Hatta.

[img] Text
cover.pdf

Download (1MB)
[img] Text
BAB PENDAHULUAN.pdf

Download (175kB)
[img] Text
BAB KESIMPULAN DAN SARAN.pdf

Download (156kB)
[img] Text
DAFTAR PUSTAKA.pdf

Download (394kB)
[img] Text
FULL TEKS SKRIPSI.pdf
Restricted to Repository staff only

Download (6MB) | Request a copy

Abstract

RICI ERLINI (1710016211008) Identifikasi Berat dan Kepadatan Sampah Laut (Marine debris) di Pantai Kota Padang. Dibimbing oleh Dr. Ir. YUSRA, M.Si. Sampah adalah sisa kegiatan sehari-hari manusia atau proses alam yang berbentuk padat, Penelitian ini dilaksanakan pada bulan Maret – Mei 2021 di Pantai Air Manis, Pantai Purus, Pantai Patenggagan dan Pantai Pasir Jambak. Penelitian ini bertujuan untuk mengidentifikasi berat, jumlah dan kepadatan sampah laut (Marine debris ) di Kota Padang. Parameter yang diamati adalah berat, jumlah dan kepadatan sampah laut. Penelitian ini menggunakan metode purposive sampling. Berdasarkan hasil penelitian jumlah sampah yang terdapat dilokasi penelitian dengan ukuran makro tertinggi terdapat di Pantai Purus yaitu 1.812 potong, untuk sampah meso jumlah sampah laut tertinggi ditemukan di pantai Purus yakni sebanyak 7993 potong. Tingginya jumlah sampah laut pada lokasi penelitian ini dikarenakan pantai Purus merupakan objek wisata Kota Padang yang banyak dikunjungi oleh wisatawan dari berbagai daerah baik dalam maupun luar kota. Berat sampah laut makro tertinggi ditemukan di pantai Purus yaitu sebanyak 21554,70 gram. Untuk sampah yang berukuran meso tertinggi ditemukan di pantai Purus yakni sebanyak 5616,04 gram. Tingginya massa sampah laut yang ditemukan di pantai Purus dikarenakan pantai Purus merupakan objek wisata kota Padang yang banyak dikunjungi oleh wisatawan Selain itu di pantai purus juga berdekatan dengan banda kali yang menyebabkan bertambahnya volume sampah setiap hari. Kepadatan sampah makro tertinggi terdapat pada jenis bahan kayu yakni sebanyak 89,68 gr/m², diikuti oleh jenis sampah plastik dengan nilai 40,72 gr/m², karet sebanyak 4,16 gr/m², bahan lainnya sebanyak 2,48 gr/m², busa plastik sebanyak 0,56 gr/m², logam sebanyak 0,36 gr/m², dan jenis sampah kertas dan kardus sebanyak 0,12 gr/m². s

Item Type: Thesis (Diploma)
Subjects: S Agriculture > SH Aquaculture. Fisheries. Angling
Divisions: Fakultas Perikanan dan Ilmu Kelautan > Pemanfaatan Sumberdaya Perikanan
Depositing User: PSP FPIK
Date Deposited: 26 Aug 2021 07:03
Last Modified: 26 Aug 2021 07:03
URI: http://repo.bunghatta.ac.id/id/eprint/5265

Actions (login required)

View Item View Item