“Nilai Moral dalam Syair Bungo Dikia Amad da Muhammad pada Tradisi Badikia di Kenagarian Tapakis, Kecamatan Ulakan Tapakis, Kabupaten Padang Pariaman.”

Yesi, Oktaviani and Yetty, Morelent and Syofiani, Syofiani (2021) “Nilai Moral dalam Syair Bungo Dikia Amad da Muhammad pada Tradisi Badikia di Kenagarian Tapakis, Kecamatan Ulakan Tapakis, Kabupaten Padang Pariaman.”. Diploma thesis, Universitas Bung Hatta.

	Text 10. YESI OKTAVIANI 1410013111038 COVER, DAFTAR ISI, DLL.pdf Download (238kB)
	Text 10. YESI OKTAVIANI 1410013111038 BAB I PENDAHULUAN.pdf Download (183kB)
	Text 10. YESI OKTAVIANI 1410013111038 BAB V PENUTUP.pdf Download (95kB)
	Other 10. YESI OKTAVIANI 1410013111038 FULL TEKS.PDF Restricted to Repository staff only Download (1MB)

Abstract

ABSTRAK Yesi Oktaviani. 2019. Skripsi “Nilai Moral dalam Syair Bungo Dikia Amad da Muhammad pada Tradisi Badikia di Kenagarian Tapakis, Kecamatan Ulakan Tapakis, Kabupaten Padang Pariaman.” Program Studi Pendidikan Bahasa dan Sastra Indonesia, Jurusan Pendidikan Bahasa dan Seni, Fakultas Keguruan dan Ilmu Pendidikan, Universitas Bung Hatta. Penelitian ini bertujuan untuk mendeskripsikan: (1) nilai moral dalam hubungan manusia dengan diri sendiri dalam syair Bungo Dikia Amad da Muhammad pada tradisi badikia, (2) nilai moral dalam hubungan manusia dengan manusia lain dalam lingkup sosial termasuk hubungannya dengan lingkungan alam syair Bungo Dikia Amad da Muhammad pada tradisi badikia, dan (3) nilai moral dalam hubungan manusia dengan Tuhannya dalam syair Bungo Dikia Amad da Muhammad pada tradisi badikia. Teori yang dijadikan acuan dalam penelitian yakni nilai moral menurut Nurgiyantoro (2010). Jenis penelitian ini adalah penelitian kualitatif dengan metode deskriptif. Hasil analisis data menunjukkan bahwa, pada penelitian ini ditemukan hal-hal sebagai berikut: Pertama, nilai moral hubungan manusia dengan diri sendiri terdapat 3 data. Nilai moral tersebut tergambar dari segi eksistensi diri yang diceritakan dalam syair yaitu nilai moral yang dimiliki oleh Abdullah (ayah Nabi Muhammad SAW) dan Siti Aminah (ibu Nabi Muhammad SAW) yang membuat dirinya diakui dan disukai di tengah masyarakat. Kedua, nilai moral hubungan manusia dengan manusia lain terdapat 15 data. Nilai moral tersebut tergambar dari segi kesetiaan, kekeluargaan, cinta kasih suami-istri, orang tua-anak, sesama, dan buruh majikan yang pada dasarnya dapat dilihat dari kehidupan sosial antara manusia dengan manusia lain yang diceritakan dalam teks syair salah satunya yaitu tentang nilai moral bahwa sesama manusia harus hidup saling tolong-menolong dan bermanfaat bagi manusia lain. Ketiga, nilai moral hubungan manusia dengan Tuhannya terdapat 10 data. Nilai moral tersebut tergambar dari segi keyakinan/percayaan yang dimiliki tokoh dan keluarga tokoh terhadap Tuhan. Salah satu nilai moral yang dimiliki oleh Nabi Muhammad SAW terhadap Tuhan yaitu, sebagai manusia yang telah lahir ke dunia dengan keadaan tidak mempunyai ayah dan juga harus terpisah dari ibunya, dia harus dapat menerima dengan ikhlas keadaan tersebut karena semua itu atas kehendak Tuhan. Dengan demikian, dapat disimpulkan bahwa nilai moral tersebut tidak dapat dipisahkan dari hidup dan kehidupan manusia yang meliputi harkat dan martabat manusia itu sendiri secara menyeluruh baik terhadap dirinya, orang lain dan Tuhannya. Nilai moral yang terdapat dalam teks syair Bungo Dikia Amad da Muhammad pada tradisi badikia dapat dijadikan contoh teladan oleh manusia lain agar manusia tersebut memiliki moral yang baik dalam kehidupan sehari-hari karena banyaknya persoalan hidup dan kehidupan manusia pada zaman sekarang dan di masa yang akan datang. Kata kunci: nilai moral, syair Bungo Dikia Amad da Muhammad.

Actions (login required)

View Item