ANALISIS PENGARUH PERUBAHAN TATA GUNA LAHAN TERHADAP DEBIT BANJIR DAN SEDIMEN PADA SUB DAS BATANG BELIMBING DI DAS BATANG KURANJI KOTA PADANG

Muflihatul, Husni and Lusi, Utama and M.T, Zufrimar (2021) ANALISIS PENGARUH PERUBAHAN TATA GUNA LAHAN TERHADAP DEBIT BANJIR DAN SEDIMEN PADA SUB DAS BATANG BELIMBING DI DAS BATANG KURANJI KOTA PADANG. Diploma thesis, UNIVERSITAS BUNG HATTA.

	Text Cover MUFLIHATUL HUSNI.pdf Download (561kB)
	Text Abstrak MUFLIHATUL HUSNI.pdf Download (98kB)
	Text BAB I MUFLIHATUL HUSNI.pdf Download (185kB)
	Text BAB II-IV MUFLIHATUL HUSNI.pdf Restricted to Repository staff only Download (1MB)
	Text BAB V MUFLIHATUL HUSNI.pdf Download (84kB)
	Text DAFTAR PUSTAKA MUFLIHATUL HUSNI.pdf Download (239kB)
	Text LAMPIRAN MUFLIHATUL HUSNI.pdf Download (2MB)

Abstract

Perubahan tata guna lahan adalah beralihnya fungsi penggunaan lahan tertentu menjadi penggunaan lainnya yang dapat menimbulkan dampak negatif karena berkurangnya daerah resapan. Perubahan tersebut mengakibatkan limpasan semakin besar dengan membawa material sedimen yang mengalir ke sungai. Berdasarkan hal tersebut terjadi peningkatan debit dan pendangkalan yang menyebabkan banjir pada Sub DAS Batang Belimbing, Kota Padang. Debit banjir ditentukan dengan metode rasional berdasarkan nilai curah hujan rencana pada distribusi probabilitas yang telah dilakukan pengujian Chi Kuadrat dan Smirnov Kolmogorof. Perhitungan Sedimentasi digunakan rumus Total Load dengan 3 metode yaitu Metode Yangs, Akers dan Englund Hansen. Data yang digunakan berupa peta topografi, peta citra tahun 2007 dan tahun 2017 serta data curah hujan dengan 3 stasiun yaitu Stasiun Gunung Nago, Batu Busuk dan Gunung Sariak. Untuk data sedimen dilakukan pengambilan sampel di daerah hilir sungai Batang Belimbing yang kemudian dilakukan pengujian labor untuk mendapatkan diameter butir 0,54 mm dan berat jenis 2,487 ton/m³. Dari perhitungan tersebut debit banjir yang terjadi tahun 2007 adalah 88,153 m³/detik dan tahun 2017 adalah 103,956 m³/detik sehingga terjadi peningkatan 15,803 m³/det. Untuk Sedimentasi pada tahun 2007 didapatkan sebesar 5145,22 ton/tahun dan tahun 2017 sebesar 5437,45 ton/tahun sehingga terjadi peningkatan sebesar 292,23 ton. Tebal angkutan sedimen selama periode 2007-2017 adalah 23,375 cm. dan jumlah total sedimen selama periode tersebut adalah 58204,651 ton. Dapat disimpulkan bahwa akibat perubahan tata guna lahan terjadi peningkatan debit dan sedimentasi pada Sub DAS Batang Belimbing. Kata Kunci : Tata Guna Lahan , Debit Banjir, Sedimentasi

Actions (login required)

View Item