IDENTIFIKASI PUSAT PELAYANAN WILAYAH DI KABUPATEN PESISIR SELATAN

Gusti, Bandematarem and Hamdi, Nur and Harne, julianti Tou (2021) IDENTIFIKASI PUSAT PELAYANAN WILAYAH DI KABUPATEN PESISIR SELATAN. Diploma thesis, Universitas Bung Hatta.

[img] Text
12. GUSTI BANDEMATAREM 1410015311007 COVER, ABSTRAK DLL.pdf

Download (372kB)
[img] Text
12. GUSTI BANDEMATAREM 1410015311007 BAB I PENDAHULIAN.pdf

Download (158kB)
[img] Text
12. GUSTI BANDEMATAREM 1410015311007 BAB V KESIMPULAN.pdf

Download (27kB)
[img] Text
12. GUSTI BANDEMATAREM 1410015311007 FULL TEKS.pdf
Restricted to Repository staff only

Download (6MB)

Abstract

IDENTIFIKASI PUSAT PELAYANAN WILAYAH DI KABUPATEN PESISIR SELATAN Nama : Gusti Bandematarem Npm : 1410015311007 Pembimbing 1 : Ir. Hamdi Nur,M.T Pembimbing 2 : Harne Julianti Tou,S.T,M.T ABSTRAK Pusat pelayanan merupakan titik-titik pertumbuhan yang terjadi dibeberapa tempat tertentu saja karena adanya kekuatan penggerak pembangunan, dimana kekuatan tersebut dapat merangsang kegiatan-kegiatan lainnya untuk tumbuh dan berkembang. Secara administrasi Kabupaten Pesisir Selatan mulai tahun 2012 terdiri dari 15 kecamatan dan 182 nagari, dengan luas wilayah administratif daratannya ± 5.749,89 km2 dan luas perairannya (laut) ± 84,312 km2 dengan panjang pantai ± 234 km yang memiliki 53 pulau-pulau kecil dengan luas ± 1.212,67 km2. Kabupaten Pesisir Selatan dikarenakan faktor bentuk wilayah yang memanjang dan terjadinya pemekaran wilayah di tentunya berpengaruh terhadap pusat pelayanan yang ada maka dari itu perlunya menentukan pusat-pusat pelayanan dan merumuskan pengembangan pusat pelayanan wilayah di Kabupaten Pesisir Selatan. Dalam penelitian ini menggunakan metode analisis skalogram dan indek sentralitas dengan menggunakan data fasilitas dan analisis kebutuhan fasilitas berdasarkan jumlah penduduk dan radius pelayanan fasilitas sehingga dapat dilihat apakah fasilitas tersebut sudah sesuai dengan kebutuhan masyarakat. Sehingga didapatlah pusat pelayanan yang optimal untuk pengembangan wilayah di Kabupaten Pesisir Selatan. Berdasarkan hasil temuan kecamatan-kecamatan yang mempunyai tingkat perkembangan yang paling tinggi (Pusat-Pusat pelayanan Eksisting) yang ber-orde I terdapat 2 kecamatan yaitu Kecamatan IV Jurai dan Basa Ampek Balai Tapan. Untuk kecamatan yang tergolong orde III merupakan kecamatan hasil pemekaran dan sistem perkotaannya belum ditetapkan oleh pemerintah. Berdasarkan hasil analisis terdapat 2 pusat pelayanan wilayah di Kabupaten Pesisir Selatan yaitu : a. Kecamatan IV Jurai wilayah pengaruhnya yaitu Kecamatan Bayang, IV Jurai, Batang Kapas, Koto XI Tarusan, IV Nagari Bayang Utara, Lengayang dan Sutera b. Kecamatan Basa Ampek Balai Tapan wilayah pengaruhnya yaitu Kecamatan Lunang, Basa Ampek Balai Tapan, Pancung Soal, Silaut, Air Pura, Ranah Ampek Hulu Tapan, Ranah Pesisir dan Linggo Sari Baganti

Item Type: Thesis (Diploma)
Subjects: T Technology > TH Building construction
Divisions: Fakultas Teknik Sipil dan Perencanaan > Perencanaan Wilayah dan Kota
Depositing User: Sri Erlita
Date Deposited: 12 Nov 2021 03:18
Last Modified: 12 Nov 2021 03:18
URI: http://repo.bunghatta.ac.id/id/eprint/6898

Actions (login required)

View Item View Item