KAJIAN FAKTOR–FAKTOR YANG MEMPENGARUHI MASYARAKAT KOTA PADANG DALAM PEMILIHAN PERUMAHAN

Vellya, Alvionida and Haryani, Haryani (2022) KAJIAN FAKTOR–FAKTOR YANG MEMPENGARUHI MASYARAKAT KOTA PADANG DALAM PEMILIHAN PERUMAHAN. Diploma thesis, Universitas Bung Hatta.

[img] Text
i. Cover, Lembar Pengesahan, Abstrak, Daftar Isi .pdf

Download (318kB)
[img] Text
ii. BAB Pendahuluan.pdf

Download (852kB)
[img] Text
iii. BAB Kesimpulan rekomendasi dan daftar pustaka.pdf

Download (214kB)
[img] Text
iv. FullTeks Tugas Akhir.pdf
Restricted to Repository staff only

Download (3MB) | Request a copy

Abstract

Ketersediaan lahan yang terbatas membawa dampak semakin sulitnya memperoleh lahan yang membuat harga lahan terus meningkat sementara penduduk kota tetap memerlukan hunian. Berdasarkan persentase jumlah penduduk Kota Padang tahun 2019 sebesar 17,45% dengan persentase penggunaan lahan untuk perumahan 10.28% sedangkan pada tahun 2020 mengalami peningkatan sebesar 17,48% sedangkan persentase penggunaan lahan untuk perumahan yaitu 10,34% maka dapat disimpulkan bahwa pertumbuhan penduduk di Kota Padang lebih besar dari pada Pertumbuhan Perumahan. Pertumbuhan penduduk secara terus menerus mengakibatkan masalah tempat tinggal bagi masyarakat sedangkan luas lahan bersifat tetap. Tujuan penelitian ini adalah mengetahui faktor-faktor yang mempengaruhi masyarakat Kota Padang dalam memilih rumah sederhana, rumah menengah dan rumah mewah. Metode yang digunakan adalah pendekatan kuantitatif melalui pengambilan sampel secara cluster dengan pengumpulan data menggunakan instrument, analisis data bersifat statistik. Hasil penelitian ini dapat disimpulkan bahwa pemilihan perumahan di Kota Padang terjadi karena perbedaaan karakteristik penghuni rumah sederhana, rumah menengah dan rumah mewah, faktor-faktor yang mempengaruhi pemilihan perumahan yaitu; ketersediaan sarana, kenyamanan lingkungan, aksesibilitas, kondisi ekonomi, ketersediaan prasarana, kondisi sosial dan penduduk. Berdasarkan chi square terdapat 5 faktor yang memiliki hubungan yaitu; kenyamanan lingkunga, aksesibilitas, kondisi ekonomi, ketersediaan sarana dan ketersediaan prasarana sedangkan berdasarkan uji koefisien kontingensi semua faktor tidak ada hubungan keeratan kuat karena hanya terdapat 2 tingkatan korelasi yang terdiri atas hubungan keeratan cukup kuat yaitu; ketersediaan sarana, aksesibilitas, kenyamanan lingkungan dan hubungan keeratan lemah yaitu; kondisi ekonomi dan ketersediaan prasarana.

Item Type: Thesis (Diploma)
Subjects: T Technology > TH Building construction
Divisions: Fakultas Teknik Sipil dan Perencanaan > Perencanaan Wilayah dan Kota
Depositing User: PWK FTSP
Date Deposited: 09 Mar 2022 01:46
Last Modified: 09 Mar 2022 01:46
URI: http://repo.bunghatta.ac.id/id/eprint/7701

Actions (login required)

View Item View Item