TIPOLOGI ARSITEKTUR MESJID CAGAR BUDAYA DI DAERAH PESISIR PROVINSI SUMATERA BARAT

Ferdian, Asman and Jonny, Wongso and I Nengah, Tela (2022) TIPOLOGI ARSITEKTUR MESJID CAGAR BUDAYA DI DAERAH PESISIR PROVINSI SUMATERA BARAT. Masters thesis, Universitas Bung Hatta.

[img] Text
i. Cover, Halaman Pengesahan, Abstrak, Daftar Isi.pdf

Download (1MB)
[img] Text
ii. Bab Pendahuluan.pdf

Download (509kB)
[img] Text
iii. Kesimpulan, Saran dan Daftar Pustaka.pdf

Download (656kB)
[img] Text
iv. Laporan Lengkap.pdf
Restricted to Repository staff only

Download (8MB)

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk menjelaskan tipologi arsitektur masjid yang ditetapkan sebagai bangunan masjid cagar budaya yang berada di pesisir provinsi Sumatera Barat berdasarkan tipologi bentuk, struktur, bahan dan ragam pola hias. Jenis penelitian menggunakan data primer dan sekunder dari hasil survei lapangan diambil selama di bulan Juli 2022. Dari Dua puluh Sembilan masjid yang terdaftar cagar budaya provinsi Sumatera Barat, peneliti hanya mengambil objek yang terdaftar dan berada di daerah pesisir provinsi Sumatera Barat sebanyak Sembilan Bangunan Masjid. Bangunan masjid yang diamati memiliki pengaruh yang kuat dari budaya lokal dan asing. Budaya lokal menekankan kepercayaan dan fakta-fakta sejarah pembentukan suatu wilayah atau daerah dalam hal ini adalah masjid yang dibangun oleh ulama yang berpengaruh pada daerah tersebut. Budaya asing yang datang adalah masyarakat dari luar yang berkunjung disuatu wilayah atau daerah yang ditempati sebagai kebutuhan akan ibadah dan toleransi antar masyarakat yang ada pada waktu itu yang menjadikan masjid sebagai fungsi merangkum perbedaan untuk menjadi satu kesatuan. Setelah melakukan penelitian mengenai tipologi bangunan masjid di daerah pesisir Sumatera Barat penulis menemukan perbedaan Tipoloi bangunan masjid yaitu masjid di Kota Padang memiliki bentuk ruang, struktur yang dipakai menyebar ke seluruh ruangan masjid (Acentral). Sebaliknya bangunan masjid diluar Kota Padang yaitu Kab.Pesisir Selatan, Kab.Pariaman, Kab.Padang Pariaman, sama-sama memiliki satu tiang pusat pada tengah bangunan (Central) dan dikelilingi delapan tiang utama. Dari data dan hasil pengamatan yang dilakukan dari penelitian ini dapat disimpulkan bahwa sembilan bangunan masjid yang diteliti adalah bangunan masjid cagar budaya yang memiliki kaya sejarah dan cerita dalam pembentukan dan pengembangan arsitektur masjid islam yang ada di Daerah Pesisir Sumatera Barat. Kata Kunci: Tipologi Bentuk, Struktur, Bahan, Ragam Pola Hias

Item Type: Thesis (Masters)
Subjects: N Fine Arts > NA Architecture
Divisions: Program Pascasarjana > Arsitektur
Depositing User: Arsitektur Magister
Date Deposited: 12 Aug 2022 09:21
Last Modified: 12 Aug 2022 09:21
URI: http://repo.bunghatta.ac.id/id/eprint/10443

Actions (login required)

View Item View Item