PERANAN UNIT PUSAT PELAYANAN TERPADU PEMBERDAYAAN PEREMPUAN DAN ANAK (P2TP2A) KOTA PADANG DALAM PENANGANAN KEKERASAN TERHADAP ANAK DI LINGKUNGAN KELUARGA

Dhea Malika, Alea Casta and Deaf, Wahyuni Ramadhani (2023) PERANAN UNIT PUSAT PELAYANAN TERPADU PEMBERDAYAAN PEREMPUAN DAN ANAK (P2TP2A) KOTA PADANG DALAM PENANGANAN KEKERASAN TERHADAP ANAK DI LINGKUNGAN KELUARGA. Diploma thesis, Universitas Bung Hatta.

	Text cover daftar isi dhea repo.pdf Download (356kB)
	Text bab 1 dea repo.pdf Download (233kB)
	Text bab 4 penutup dhea repo.pdf Download (87kB)
	Text daftar pustaka dhea repo.pdf Download (211kB)
	Text SKRIPSI DHEA MAC REPOSITORY.pdf Restricted to Repository staff only Download (531kB)

Abstract

Pusat Pelayanan Terpadu Pemberdayaan Perempuan dan Anak (P2TP2A) merupakan unit pelayanan yang memberikan perlindungan terhadap perempuan dan anak seperti yang diatur dalam Pasal 1 Butir 10 Peraturan Menteri Negara Pemberdayaan Perempuan Republik Indonesia Nomor 3 Tahun 2008 tentang Pedoman Pelaksanaan Perlindungan Anak. Kasus yang ditangani P2TP2A Kota Padang seperti kasus dua anak perempuan di Padang Selatan yang menjadi korban kekerasan seksual dalam lingkungan keluarga. Rumusan masalah: 1) Bagaimanakah peranan Unit P2TP2A Kota Padang dalam penanganan kekerasan terhadap anak di lingkungan keluarga?; 2) Apakah kendala yang dihadapi Unit P2TP2A Kota Padang dalam penanganan kekerasan terhadap anak di lingkungan keluarga?. Jenis penelitian yuridis empiris; sumber data yang digunakan data primer berupa wawancara dan sekunder berupa data kasus yang ditangani Unit P2TP2A Kota Padang; teknik pengumpulan data menggunakan wawancara dan studi dokumen; data yang terkumpul dianalisis secara kualitatif. Simpulan: 1) Peranan Unit P2TP2A Kota Padang dalam menangani kekerasan terhadap anak telah berjalan optimal dengan penerimaan pengaduan, pengidentifikasian kasus, pendampingan hukum, konseling dan rehabilitasi; 2) Kendala internal yang dihadapi dalam proses penanganan adalah belum tersedia rumah aman dan kendala eksternal yaitu korban tidak melapor karena pelaku masih pihak keluarga, menganggap sebuah aib, orang tua yang tidak mempercayai anaknya dan takut dipungut biaya. Kata kunci: P2TP2A, penanganan, kekerasan, anak, keluarga

Actions (login required)

View Item