PENGATURAN TERHADAP PENGANGKATAN ANAK OLEH ORANG TUA ANGKAT YANG BERKEWARGANEGARAAN ASING BERDASARKAN HUKUM PERDATA INTERNASIONAL (Studi Kasus Pengadopsian Angelica Christine di Batam)

Agil, Mayumi and Deswita, Rosra and Ahmad, Iffan (2024) PENGATURAN TERHADAP PENGANGKATAN ANAK OLEH ORANG TUA ANGKAT YANG BERKEWARGANEGARAAN ASING BERDASARKAN HUKUM PERDATA INTERNASIONAL (Studi Kasus Pengadopsian Angelica Christine di Batam). Diploma thesis, Universitas Bung Hatta.

	Text COVER.pdf Download (728kB)
	Text BAB I PENDAHULUAN.pdf Download (246kB)
	Text BAB IV PENUTUP.pdf Download (459kB)
	Text FULL TEXT SKRIPSI.pdf Restricted to Repository staff only Download (1MB)

Abstract

Pengangkatan anak internasional adalah pengadopsian terhadap anak yang memiliki kewarganegaraan yang berbeda dengan calon orang tua angkatnya sebagaimana yang diatur oleh Hukum Perdata Internasional dengan menggunakan Pasal 16, 17, dan 18 AB, prinsip-prinsip Konvensi Den Haag 1993 tentang Perlindungan Anak dan Kerja Sama dalam Pengadopsian Antarnegara serta Konvensi Hak-Hak Anak 1989 yang diimplementasikan melalui SEMA No. 6 tahun 1983 tentang Pengangkatan Anak, PP No. 54 tahun 2007 tentang Pelaksanaan Pengangkatan Anak, dan Permensos No. 110/HUK/2009 tentang Persyaratan Pengangkatan Anak. Pengangkatan anak WNI oleh WNA dilakukan berdasarkan hukum Indonesia dengan memenuhi semua persyaratan dan tata cara menurut peraturan perundang-undangan. Namun, dalam pelaksanaannya terdapat beberapa kasus yang tidak memenuhi persyaratan sebagaimana aturannya, misalnya kasus Angelica Christine dan Lingga Pradipta. Rumusan masalahnya adalah 1) Bagaimanakah pengaturan pengangkatan anak oIeh orang tua angkat yang berkewarganegaraan asing berdasarkan Hukum Perdata Internasional? 2) Bagaimanakah implementasi pengangkatan anak Warga Negara lndonesia oIeh Warga Negara Asing di Indonesia? Jenis penelitian yang digunakan yaitu yuridis normatif dengan menggunakan sumber data sekunder dan teknik pengumpulan data berupa studi dokumen yang dianalisis secara kualitatif. Hasil penelitian menunjukkan bahwa 1) Pengadopsian anak internasional berdasarkan Hukum Perdata Internasional dilakukan sesuai dengan aturan yang dapat dilihat dari Ius Constitutum (hukum positif) dan Ius Constituendum 2) Implementasi pengadopsian anak di Indonesia diatur melalui SEMA No. 6 tahun 1998 tentang Pengangkatan Anak, PP No. 54 tahun 2007 tentang Pelaksanaan Pengangkatan Anak, dan Permensos No. 110/HUK/2009 tentang Persyaratan Pengangkatan Anak, tetapi pelaksanaan dari aturan-aturan tersebut masih belum optimal.

Actions (login required)

View Item