FAKTOR-FAKTOR KETERLAMBATAN PENGADAAN MATERIAL KONSTRUKSI PADA PEKERJAAN GEDUNG DI KABUPATEN PESISIR SELATAN

JAFERI, JAFERI and Zaidir, Zaidir and Zuherna, Mizwar (2021) FAKTOR-FAKTOR KETERLAMBATAN PENGADAAN MATERIAL KONSTRUKSI PADA PEKERJAAN GEDUNG DI KABUPATEN PESISIR SELATAN. Masters thesis, UNIVERSITAS BUNG HATTA.

	Text abstrak.pdf Download (369kB)
	Text bab i.pdf Download (124kB)
	Text bab ii-iv.pdf Restricted to Registered users only Download (712kB)
	Text bab v.pdf Download (190kB)
	Text cover.pdf Download (446kB)
	Text daftar pustaka.pdf Download (307kB)
	Text lampiran.pdf Download (1MB)

Abstract

Salah satu aktivitas yang dapat memberikan dampak besar pada keberhasilan suatu perusahaan konstruksi adalah perencanaan yang baik dari sistem perencanaan pengadaan material sebelum dilakukan pelaksanaan konstruksi yang sesungguhnya. Suatu perencanaan pengadaan material dikatakan baik jika dapat melaksanakan pekerjaan konstruksi yang dapat memenuhi keinginan owner atau pemilik proyek atau konsumen (demand) dengan biaya yang minimum. Oleh sebab itu pengadaan material sangat diperlukan, khususnya dalam proyek konstruksi. Ervianto (2004) mengemukakan bahwa pemakaian material merupakan bagian terpenting yang mempunyai persentase cukup besar yaitu 5070 % dari total biaya proyek. Banyak faktor yang menyebabkan terjadinya keterlambatan pengadaan material konstruksi pada pekerjaan pembangunan gedung. Untuk itu perlu dilakukan kajian dan pada kajian ini dikhususkan pada konstruksi gedung di Kabupaten Pesisir Selatan. Adapun tujuan penelitian ini adalah untuk mengidentifikasi faktor-faktor yang menyebabkan terjadinya keterlambatan pengadaan material konstruksi pada pekerjaan pembangunan gedung di Kabupaten Pesisir Selatan dan menganalisis faktor dominan yang menyebabkan terjadinya keterlambatan pengadaan material konstruksi pada pekerjaan pembangunan gedung di Kabupaten Pesisir Selatan. Hasil penelitian menyimpulkan terjadinya keterlambatan pengadaan material kontruksi pada pekerjaan pembangunan gedung di Kabupaten Pesisir Selatan terdiri atas tiga komponen yaitu komponen SDM dan eksternal, komponen material dan keuangan, dan komponen lokasi dan transportasi. Faktor dominan yang menyebabkan keterlambatan pengadaan material kontruksi pada pekerjaan pembangunan gedung di Kabupaten Pesisir Selatan adalah Komponen SDM dan Eksternal mampu menjelaskan 33,664% variasi. Kata kunci: manajemen material, konstruksi

Actions (login required)

View Item