Moli, Afriyani and Yetty, Morelent and Hasnul, Fikri (2021) TINDAK TUTUR DAN NILAI MORAL PADA FILM HABIBIE DAN AINUN KARYA FAOZAN RIZAL DAN FILM JELITA SEJUBA KARYA RAY NAYOAN. Masters thesis, UNIVERSITAS BUNG HATTA.
Text
TESIS MOLI AFRIYANI point 1.pdf Download (780kB) |
|
Text
TESIS MOLI AFRIYANI point 2.pdf Download (130kB) |
|
Text
TESIS MOLI AFRIYANI point 3.pdf Download (18kB) |
|
Text
TESIS MOLI AFRIYANI Full.pdf Restricted to Repository staff only Download (1MB) |
Abstract
ABSTRAK Moli Afriyani. 2021. Tesis . Tindak Tutur dan Nilai Moral pada Film Habibie dan Ainun Karya Faozan Rizal dan Film Jelita Sejuba Karya Ray Nayoan Penelitian ini bertujuan untuk mendeskripsikan jenis tindak tutur dan nilai moral pada film Habibie dan Ainun karya Faozan Rizal dan film Jelita Sejuba karya Ray Nayoan; moral pada tuturan utama film Habibie dan Ainun karya Faozan Rizal dan film Jelita Sejuba karya Ray Nayoan. Penelitian ini mengaplikasikan teori tindak tutur yang dikemukakan oleh Rohmadi (2017), Hermaji (2019) dan Nadar (2009). Teori nilai moral menurut Nurgiyantoro (2013). Penelitian ini merupakan penelitian kualitatif dengan metode deskriptif. Subjek penelitian adalah film Habibie dan Ainun karya Faozan Rizal dan film Jelita Sejuba karya Ray Nayoan. Objek yang diteliti merupakan jenis tindak tutur (asertif, direktif, komusif, ekspresif, dan deklarasi) dan nilai moral. Instrumen yang digunakan adalah berbentuk media tabel berupa tabel kriteria yang terdiri dari aspek tindak tutur. Hasil data jenis tindak tutur pada film Habibie dan Ainun karya Faozan Rizal adalah tindak tutur ilokusi asertif, direktif, komusif, ekspersif dan deklarasi dengan jumlah 113 data dan film Jelita Sejuba karya Ray Nayoan adalah 89 data. Tindak tutur ini muncul karena tuturan antar dua tokoh yang memicu pada tindak tutur ilokusi yang terjadi dalam kedua film tersebut. Hasil penelitian tindak tutur film Habibie dan Ainun dan film Jelita Sejuba menggunakan kelima jenis tindak tutur ilokusi karena sangat diperlukan untuk menyampaikan informasi kepada penonton. Bentuk jenis tindak tutur ilokusi yang paling dominan adalah asertif “menyatakan” karena di dalam film Habibie dan Ainun dan film Jelita Sejuba pemain lebih dominan bertutur sesuai dengan kenyataan yang ada. Nilai moral pada film Habibie dan Ainun dan film Jelita Sejuba terdapat nilai moral yang lebih dominan pada tuturan yang baik. Berdasarkan hasil penelitian dapat disimpulkan bahwa jenis tindak tutur yang banyak digunakan adalah asetif “menyatakan” nilai moral dalam film Habibie dan Ainun dan film Jelita Sejuba yang paling dominan adalah nilai kebaikan. Kata Kunci : nilai moral, tindak tutur, film Habibie dan Ainun dan film Jelita Sejuba
Item Type: | Thesis (Masters) |
---|---|
Subjects: | L Education > L Education (General) |
Divisions: | Program Pascasarjana > Pendidikan Bahasa Indonesia |
Depositing User: | PINDO Magister |
Date Deposited: | 08 Sep 2021 09:11 |
Last Modified: | 08 Sep 2021 09:11 |
URI: | http://repo.bunghatta.ac.id/id/eprint/6429 |
Actions (login required)
View Item |