Yoga, Pratama and Uning, Pratimaratri and Deaf, Wahyuni Ramadhani (2022) POLA PENERAPAN PIDANA DENDA TERHADAP TINDAK PIDANA SIBER DI INDONESIA. Masters thesis, Universitas Bung Hatta.
Text
COVER.pdf Download (52kB) |
|
Text
BAB PENDAHULUAN.pdf Download (317kB) |
|
Text
BAB PENUTUP.pdf Download (36kB) |
|
Text
DAFTAR PUSTAKA.pdf Download (36kB) |
|
Text
TESIS FULL YOGA PRATAMA.pdf Restricted to Repository staff only Download (1MB) |
Abstract
Pidana denda adalah hukuman berupa kewajiban bagi seseorang yang telah melanggar larangan dalam rangka untuk mengembalikan keseimbangan hukum dengan pembayaran sejumlah uang. Pidana denda diatur dalam Pasal 10 KUHP. Masalah yang dikemukakan, 1) bagaimanakah pola penerapan pidana denda terhadap tindak pidana siber di Indonesia? 2) bagaimanakah pertimbangan hakim dalam penerapan pidana denda terhadap tindak pidana siber dalam putusan pengadilan di Indonesia? Penelitian menggunakan pendekatan yuridis normatif, teknik pengumpulan data yakni studi dokumen, sumber data sekunder berupa putusan pengadilan, Teknik analisis data secara kuantitatif yakni penggunaan rumus statistik. Simpulan penelitian: 1) pola pidana denda tindak pidana siber tidak beraturan dapat dilihat dari persentase perkara yang tidak ada tuntutan 4,5%, persentase denda tertinggi 3,5%, persentase vonis diatas tuntutan tidak ada, persentase vonis dibawah tuntutan 6%, persentase vonis sama dengan tuntutan 13,5%. 2) pertimbangan hakim memberatkan seperti meresahkan masyarakat, merugikan korban, tidak mengakui perbuatan, sudah pernah dihukum, dan keterangan berbelit-belit. Pertimbangan hakim meringankan seperti terdakwa belum pernah dihukum, terdakwa bersikap sopan dipersidangan, mengakui/menyesali, dan faktor keluarga.
Item Type: | Thesis (Masters) |
---|---|
Subjects: | K Law > K Law (General) |
Divisions: | Program Pascasarjana > Ilmu Hukum |
Depositing User: | Hukum Magister |
Date Deposited: | 10 Aug 2022 09:13 |
Last Modified: | 10 Aug 2022 09:13 |
URI: | http://repo.bunghatta.ac.id/id/eprint/10179 |
Actions (login required)
View Item |