ANALISIS RESPON DINAMIK STRUKTUR TERHADAP KARAKTERISTIK GEMPA YANG BERBEDA DENGAN METODE RIWAYAT WAKTU (TIME HISTORY)

Mutiara, Dwi Putri Andriani and Rini, Mulyani and Yulcherlina, Yulcherlina (2022) ANALISIS RESPON DINAMIK STRUKTUR TERHADAP KARAKTERISTIK GEMPA YANG BERBEDA DENGAN METODE RIWAYAT WAKTU (TIME HISTORY). Diploma thesis, Universitas Bung Hatta.

[img] Text
cover.pdf

Download (130kB)
[img] Text
Lembar pengesahan(2).pdf

Download (4MB)
[img] Text
bab pendahuluan.pdf

Download (906kB)
[img] Text
penutup.pdf

Download (924kB)
[img] Text
TUGAS AKHIR MUTIARA 1810015211246.pdf
Restricted to Repository staff only

Download (50MB)

Abstract

Gempa bumi sering terjadi di wilayah Indonesia dan seringkali mengakibatkan kerusakan pada struktur gedung. Gempa dapat terjadi dengan karakteristik yang berbeda-beda tergantung pada magnitude, jarak patahan, dan mekanisme sumber gempa pada suatu daerah. Untuk prosedur respons riwayat waktu gempa, pemilihan catatan riwayat waktu gempa yang digunakan dalam analisis akan sangat mempengaruhi respon yang terjadi pada suatu struktur. Untuk itu perlu dikaji lebih lanjut bagaimana pengaruh karakteristik gempa yang berbeda pada struktur gedung agar dapat diperoleh suatu struktur yang memiliki ketahanan terhadap beban gempa. Dalam penelitian ini, dilakukan kajian respon dinamik stuktur gedung dengan menggunakan prosedur respons riwayat waktu. Catatan riwayat waktu gempa yang digunakan dibedakan berdasarkan jarak terhadap sumber gempa, yaitu gempa jarak dekat (near-field), jarak menengah (medium-field) dan jarak jauh (far-field). Catatan gempa yang digunakan adalah gempa Loma Prieta (1989) dan gempa Nortridge (1994) dengan mempertimbangkan keterbatasan catatan riwayat waktu gempa yang ada di Indonesia. Percepatan gempa yang digunakan telah diskalakan sedemikian rupa sehingga nilai rata-rata spektrum respons telah sesuai dengan yang disyaratkan pada SNI 1726: 2019. Dari hasil analisis, diperoleh gaya geser dasar nominal pada gempa near-field lebih besar sekitar 20-30% dibandingkan gempa far-field. Sedangkan untuk gempa jarak menengah, kisaran gaya geser dasar nominal adalah 10% - 20% lebih besar dibandingkan gempa far-field. Perpindahan maksimum terbesar diperoleh pada gempa jarak dekat, diikuti oleh gempa jarak menengah dan jarak jauh. Hasil yang diperoleh ini konsisten untuk baik untuk gempa Loma Prieta (1989) maupun gempa Northridge (1994). Perpindahan yang terjadi berkaitan erat dengan kekakuan yang dimiliki struktur. Level kinerja struktur yang diperoleh dengan menggunakan rekaman gempa Loma Prieta (1989) dan gempa Northridge (1994) yang telah diskalakan dengan PGA 0,65g adalah IO (Immediate Occupancy). Hal ini berarti bahwa struktur memiliki kekuatan yang baik dalam menahan beban gempa, dimana struktur hanya mengalami sedikit kerusakan akibat gempa tersebut.

Item Type: Thesis (Diploma)
Subjects: T Technology > TA Engineering (General). Civil engineering (General)
Divisions: Fakultas Teknik Sipil dan Perencanaan > Teknik Sipil
Depositing User: Teknik Sipil FTSP
Date Deposited: 12 Aug 2022 07:35
Last Modified: 12 Aug 2022 07:35
URI: http://repo.bunghatta.ac.id/id/eprint/10418

Actions (login required)

View Item View Item