Triesha Morina Ramadi, Triesha Morina Ramadi (2018) PerananBalai Konservasi Sumber Daya Alam Sumatera Barat Dalam Mencegah Terjadinya Tindak Pidana Perniagaan Bagian Tubuh Harimau Sumatera. Diploma thesis, UNIVERSITAS BUNG HATTA.
Text
Skripsi Triesha Morina Ramadi.pdf Restricted to Repository staff only Download (969kB) |
|
Text
Triesha Morina Ramadi cover.pdf Download (633kB) |
Abstract
PerananBalai Konservasi Sumber Daya Alam Sumatera Barat Dalam Mencegah Terjadinya Tindak Pidana Perniagaan Bagian Tubuh Harimau Sumatera TrieshaMorina Ramadi 1 , Uning Pratimaratri 1 , Yetisma Saini 1 Program StudiIlmuHukum, FakultasHukum, Universitas Bung Hatta E-mail: Trieshamorin@gmail.com Abstrak Balai Konservasi Sumber Daya Alam (BKSDA) mempunyai tanggung jawab mengawasi dan memantau peredaran tumbuhan dan satwa yang dilindungi diwilayahnya. Perniagaan terhadap satwa yang dilindungi diancam pidana berdasarkan Pasal 40 Ayat (2) Undang-undang Nomor 5 Tahun 1990 tentang Konservasi Sumber Daya Alam Hayati dan Ekosistemnya.BKSDA Sumatera Barat telah melakukan penangkapan 5 orang pelaku beserta barang bukti tindak pidana perniagaan bagian tubuh Harimau Sumatera. Tindak pidana ini terjadi di Kabupaten Solok pada tahun 2017. Rumusan masalah: (1) Bagaimanakah peranan Balai Konservasi Sumber Daya Alam Sumatera Barat dalam mencegah terjadinya perniagaan bagian tubuh Harimau Sumatera? (2) Apakah kendala-kendala yang ditemui oleh Balai Konservasi Sumber Daya Alam Sumatera Barat dalam melakukan pencegahan perniagaan bagian tubuh Harimau Sumatera? Jenis pendekatan yang digunakan dalam penelitian ini adalah yuridis sosiologis. Sumber data yang digunakan dalam penelitian ini adalah data primer dan data sekunder. Data dikumpulkan dengan wawancara dan studi dokumen. Data dianalisis secara kualitatif. Simpulan hasil penelitian: (1)BKSDASumatera Barat belum optimal dalam penegakan hukum untuk satwa yang dilindungi di lingkungan Sumatera Barat, baik itu melakukan pengawasan, razia atau penyidikan. (2) Kendala-kendalayang dihadapi oleh BKSDA Sumatera Barat dalammenanggulangi tindak pidana adalah kendala internal yakni Sumber Daya Manusia dan pendanaan yang terbatas. Secara ekstrenal: kurangnya kesadaran masyarakat mengenai satwa yang dilindungi. Kata kunci: BKSDA, Tindak Pidana, Perniagaan, Harimau
Item Type: | Thesis (Diploma) |
---|---|
Subjects: | K Law > K Law (General) |
Divisions: | Fakultas Hukum > Ilmu Hukum |
Depositing User: | Hermanto UBH |
Date Deposited: | 18 Aug 2023 02:12 |
Last Modified: | 18 Aug 2023 02:12 |
URI: | http://repo.bunghatta.ac.id/id/eprint/14604 |
Actions (login required)
View Item |