NILAI-NILAI ESTETIKA DAN NILAI-NILAI BUDAYA PADA SELOKO SIRIH TANYO PINANG TANYO DAN MELAMAR ADAT MELAYU JAMBI MASYARAKAT KECAMATAN MUARA BULIAN KABUPATEN BATANG HARI

Nurdhiya, Trirahamah and Hasnul, Fikri (2023) NILAI-NILAI ESTETIKA DAN NILAI-NILAI BUDAYA PADA SELOKO SIRIH TANYO PINANG TANYO DAN MELAMAR ADAT MELAYU JAMBI MASYARAKAT KECAMATAN MUARA BULIAN KABUPATEN BATANG HARI. Diploma thesis, Universitas Bung Hatta.

	Text COVER - BAB 1.pdf Download (2MB)
	Text BAB 5 - DAFTAR PUSTAKA.pdf Download (423kB)
	Text FULL TEKS SKRIPSI.pdf Restricted to Repository staff only Download (3MB)

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk mendeskripsikan nilai-nilai estetika dan nilai-nilai budaya pada Seloko Sirih Tanyo Pinang Tanyo dan Melamar Adat Melayu Jambi. Nilai-nilai estetika, yaitu (1) kesatuan/keselarasan, (2) kesetangkupan/ keseimbangan, dan (3) pertentangan. Nilai-nilai budaya, yaitu (1) hubungan manusia dengan tuhan, (2) hubungan manusia dengan alam, (3) hubungan manusia dengan masyarakat, (4) hubungan manusia dengan orang lain, (5) hubungan manusia dengan dirinya sendiri. Teori yang digunakan pada penelitian ini tentang nilai-nilai estetika yang dikemukakan Atmazaki (1990) dan nilai budaya yang dikemukakan oleh Djamaris dkk (1996). Jenis penelitian ini adalah penelitian kualitatif dengan metode deskriptif yang dikemukakan oleh Moleong (2010). Objek penelitian yaitu seloko. Hasil dari penelitian didapatkan 64 data dan menunjukkan bahwa pada Seloko di dalam prosesi Sirih Tanyo Pinang Tanyo dan Melamar, yakni (1) Nilai kesatuan/keselarasan yaitu berasal dari perpaduan bunyi, satu, padu, dan satuan bunyi yang menghasilkan nada indah yang berasal dari vokal dan konsonan atau bentuk kata, dan keselarasan bunyi akan menghasilkan kesan atau pandangan yang dapat dinikmati, (2) Nilai kesetangkupan atau keseimbangan yaitu kesamaan unsur, dan (3) Nilai pertentangan yaitu perbedaan antara hal-hal yang terikat dalam satu struktur. Nilai budaya yang didapatkan pada penelitian ini, yaitu (1) nilai budaya dalam hubungan manusia dengan Tuhan meliputi aspek percaya pada Tuhannya dan suka bertaubat, (2) nilai budaya dalam hubungan manusia dengan alam meliputi kodrat alam dan keseimbangan alam, (3) nilai budaya dalam hubungan manusia dengan masyarakat meliputi suka menolong, saling menghormati, musyawarah, dan kebijaksanaan, (4) nilai budaya dalam hubungan manusia dengan orang lain meliputi keramahan, kerendahan hati, kasih sayang, rela berkorban, kepatuhan atau ketaatan, menepati janji, serta kesetiaan, dan (5) nilai budaya dalam hubungan manusia dengan diri sendiri meliputi keberanian, keuletan, menuntut ilmu, serta kewaspadaan. Dengan demikian bahwa pada Seloko di dalam prosesi Sirih Tanyo Pinang Tanyo dan melamar mengandung nilai estetika dan budaya tergambar. Kata Kunci: Nilai Estetika, Nilai Budaya, Seloko Adat Melayu Jambi.

Actions (login required)

View Item