Literasi Budaya Dua Tokoh yang Bertukar Raga dalam Manga Kimi no Na wa Karya Makoto Shinkai

Nabella, Fetra Yenanda and Tienn, Immerry and Irma, Irma (2020) Literasi Budaya Dua Tokoh yang Bertukar Raga dalam Manga Kimi no Na wa Karya Makoto Shinkai. Diploma thesis, Universitas Bung Hatta.

	Text 2 Nabella FetraYenanda 1310014321010 Cover.pdf Download (50kB)
	Text 2 Nabella FetraYenanda 1310014321010 Abstrak.pdf Download (99kB)
	Text 2 Nabella FetraYenanda 1310014321010 BAB I.pdf Download (110kB)
	Text 2 Nabella FetraYenanda 1310014321010 BAB II.pdf Restricted to Repository staff only Download (176kB)
	Text 2 Nabella FetraYenanda 1310014321010 BAB III.pdf Restricted to Repository staff only Download (4MB)
	Text 2 Nabella FetraYenanda 1310014321010 BAB IV.pdf Restricted to Repository staff only Download (4MB)
	Text 2 Nabella FetraYenanda 1310014321010 BAB V.pdf Restricted to Repository staff only Download (67kB)
	Text 2 Nabella FetraYenanda 1310014321010 Daftar Pustaka.pdf Download (100kB)

Abstract

Manga merupakan istilah lain dari cerita bergambar atau komik Jepang. Manga biasanya menceritakan tentang kebudayaan dan kehidupan masyarakat Jepang. Manga modern dapat didefinisikan sebagai komik yang sesuai dengan gaya gambar dan penceritaan Jepang. Setiap unsur yang terdapat pada manga saling berhubungan agar menciptakan sebuah kesatupaduan sehingga pesan yang terkandung di dalam cerita dapat tersampaikan kepada penikmatnya. Penelitian ini bertujuan untuk mendeskripsikan tokoh, latar, unsur kebudayaan dan juga literasi budaya tokoh. Untuk intrinsik sastra fokus kepada tokoh/karakter dan latar menurut Abrams. Sedangkan teori yang penulis pakai adalah teori Menurut Muller dikutip Halbert & Chigeza yang mencakupi (1) memahami kompleksitas budaya, (2) Mampu menganalisis budaya, (3) Peduli terhadap komponen budaya, (4) relativis budaya. (Muller, 2015:155). Sedangkan teori unsur budaya menggunakan teori Koentjaraningrat yaitu Unsur-unsur universal yang sekalian merupakan isi dari semua kebudayaan yang ada di dunia ini adalah: a) sistem religi dan upacara keagamaan, b) sistem dan organisasi kemasyarakatan, c) sistem pengetahuan, d) bahasa, e) kesenian, f) sistem mata pencaharian hidup, g) sistem teknologi dan peralatan. Penelitian ini adalah penelitian kualitatif dengan menggunakan metode deskriptif. Penelitian kualitatif bersifat deskriptif, berarti data yang dikumpulkan berupa kata-kata, gambar, dan bukan angka-angka. Teknik pengumpulan data dalam penelitian ini adalah dengan menggunakan metode studi pustaka (library research). Dalam penelitian ini penulis menggunakan beberapa langkah, yaitu (1) metode pembacaan berulang sehingga menghasilkan pemahaman yang lebih mendalam terhadap manga, (2) melakukan tinjauan pustaka yang berhubungan dengan penelitian ini dan penelitian terdahulu, (3) klasifikasi data dua tokoh, Taki dan Mitsuha berikut analisis tokoh, (4) klasifikasi latar tempat, waktu, dan latar sosial dan analisis , (5) klasifikasi data unsur kebudayaan dan analisis, (6) klasifikasi data literasi budaya dua tokoh dan analisis kemudian dikatkan dengan tokoh, latar, dan unsur kebudayaan (7) menyusun simpulan penelitian. Dari data yang ditemukan bisa diketahui unsur kebudayaan di manga Kimi no Na wa ini masih mengikuti kebudayaan-kebudayaan di Jepang pada umumnya. Dan juga literasi budaya kedua tokoh yaitu Taki dan Mitsuha. Taki dan Mitsuha adalah dua orang tokoh remaja yang ter literasi dari hasil penelitian data. Karena mereka berdua masuk dalam teori yang mencakupi memahami kompleksitas budaya, mampu menganalisis budaya, peduli terhadap komponen budaya, dan juga relativis budaya. Kata kunci : manga, budaya jepang, literasi budaya

Actions (login required)

View Item