PENGA OL ATURAN LEH NEGA TENTANG ARA MYA G KEJAHA ANMAR TE STATU ATAN INT ERHADAP UTA ROM TERNASIO P ETNIS RO ONAL YAN OHINGYA NG DILAK A MENURU KUKAN UT MA 1998

FELLIX VALER RIAN, FELLIX VALER RIAN (2018) PENGA OL ATURAN LEH NEGA TENTANG ARA MYA G KEJAHA ANMAR TE STATU ATAN INT ERHADAP UTA ROM TERNASIO P ETNIS RO ONAL YAN OHINGYA NG DILAK A MENURU KUKAN UT MA 1998. Diploma thesis, UNIVERSITAS BUNG HATTA.

Text SKRIPSI.pdf Restricted to Repository staff only Download (316kB)

Abstract

PENGATURAN TENTANG KEJAHATAN INTERNASIONAL YANG DILAKUKAN OLEH NEGARA MYANMAR TERHADAP ETNIS ROHINGYA MENURUT STATUTA ROMA TAHUN 1998 Felix Valerian, Dwi Astuti Palupi 1 2 , Syofirman Syofyan . 1 Prodi Ilmu Hukum, Fakultas Hukum, Universitas Bung Hatta. 2 Prodi Ilmu Hukum, Fakultas Hukum, Fakultas Hukum , Universitas Andalas E-mail: Felixvalerian@yahoo.co.id ABSTRAK Kejahatan Internasional adalah suatu tindakan yang dapat mengakibatkan individu atau negara menjadi menderita. Pengaturan yang mengatur suatu tindakan kejahatan Internasional tersebut dalam Statuta Roma 1998 yang mengatakan dalam Statuta tersebut dalam pasal 5 yang merupakan suatu tindakan kejahatan Internasional adalah genosida, kejahatan kemanusiaan, agresi, dan perang. Dan pada saat sekarang sedang terjadi suatu tindakan kejahatan Internasional yang berupa kejahatan genosida dan kejahatan kemanusiaan terhadap Etnis Rohingya yang dilakukan oleh Pemerintah Negara Myannmar. Tindakan ini menyebabkan banyaknya korban jiwa dan pendeportasian terhadap Etnis Rohingya yang dilakukan oleh Pemerintah Myanmar. Rumausan masalah dalam penelitian ini adalah.1) Bagaimanakah pengaturan kejahatan Internasional di dalam Statuta Roma 1998? 2) Bagaimanakah penerapan aturan kejahatan Internasional dalam Statuta Roma 1998 di Myanmar berkenaan dengan peristiwa pembantaian dan pengusiran Etnis Rohingya? Apakah sanksi terhadap Pemerintah Myanmar yang telah melakukan kejahatan Internasional menurut Statuta Roma 1998 dan kenapa sampai saat sekarang kejahatan tersebut masih terus berlanjut dan tidak ada pengaturan yang menegakkannya? Metode pendekatan yang digunakan adalah penelitian yuridis normatif. Sumber data yang digunakan data sekunder yang terdiri dari bahan hukum primer, sekunder dan tersier. Teknik pengumpulan data melalui penelitian kepustakaan dianalisa secara kualitatif. Hasil penelitian antara lain, 1) Pengaturan tentang kejahatan Internasional menurut Statuta Roma 1998. 2) Pengaturan tentang peristiwa pembantaian dan pengusiran Etnis Rohingya Apakah sanksi terhadap Pemerintah Myanmar yang telah melakukan kejahatan Internasional menurut Statuta Roma 1998. Kata kunci : Rohingya, Myanmar, Statuta Roma

Actions (login required)

View Item