GANGGUAN KEPRIBADIAN TOKOH UTAMA DALAM NOVEL PASUNG JIWA KARYA OKKY MADASARI SUATU TINJAUAN PSIKOLOGI SASTRA

Celly, Anggela and Hasnul, Fikri and Gusnetti, Gusnetti (2016) GANGGUAN KEPRIBADIAN TOKOH UTAMA DALAM NOVEL PASUNG JIWA KARYA OKKY MADASARI SUATU TINJAUAN PSIKOLOGI SASTRA. Diploma thesis, Universitas Bung Hatta.

Text 26. SKRIPSI.pdf Restricted to Repository staff only Download (381kB)

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk mendeskripsikan perilaku tokoh utama novel Pasung Jiwa karya Okky Madasari yang ditinjau dari gangguan kepribadian yang meliputi gangguan kepribadian paranoid, skizoid, skizopital, antisosial, ambang, histrionik, narsisistik, menghindar, dependen, dan obsesif-komplusif. Teori yang digunakan dalam penelitian ini ialah teori sastra yang dikemukakan oleh Endut (2007), teori gangguan kepribadian yang dikemukakan oleh Tomb (2014). Penelitian ini menggunakan pendekatan kualitatif dan metode deskriptif. Teknik analisis data yang digunakan sebagai berikut: (1) mengklasifikasikan data menurut jenis dan faktor penyebab gangguan kepribadian tokoh utama, (2) menganalisis data tentang bentuk dan jenis gangguan kepribadian tokoh utama, (3) menganalisis faktor penyebab gangguan kepribadian tokoh utama, (4) menafsirkan pesan moral yang di sampaikan pengarang melalui penggambaran gangguan kepribadian tokoh utama, (5) membuat kesimpulan dari hasil analisis data. Berdasarkan hasil analisis data ditemukan hal-hal sebagai berikut. Pertama, tokoh utama mengalami gangguan kepribadian. Sasana mengalami gangguan kepribadian dependen, ditandai oleh sikap pasif, tidak nyaman, dan sangat bergantung. Di samping itu Sasana juga menunjukkan gejala gangguan kepribadian skizoid, skizopital, antisosial, dan ambang. Jaka Wani mengalami gangguan kepribadian menghindar yang ditunjukkan dengan sikap malu yang berlebihan, merasa sendiri/kesepian. Di samping itu Jaka Wani juga menunjukkan gejala gangguan kepribadian obsesif-komplusif, skizopital, antisosial, dan ambang. Kedua, faktor penyebab yang dominan adalah faktor psikologis yang ditunjukkan dengan sikap stres menghadapi situasi lingkungan rumah (orang tua) dan sekolah, sehingga hal ini juga menunjukkan pengaruh faktor keluarga dan faktor lingkungan. Ketiga, pesan moral yang dominan adalah seorang anak seharusnya tidak boleh lemah, cengeng, dan rapuh dalam menghadapi kehidupan. Di samping itu, orang tua juga harus bisa memahami, memperhatikan, dan melihat perubahan sikap yang terjadi dengan anaknya, agar anak tidak salah dalam pergaulan. Kata kunci: Gangguan Kepribadian Tokoh Utama, Psikologi Sastra, Novel Pasung Jiwa.

Actions (login required)

View Item