CAMPUR KODE BAHASA SUNDA DI KOMPLEKS POLDA BALAI BARU PADANG SUMATERA BARAT (STUDI KASUS DI KELUARGA BU DEWIANA)

Ryan Galuh, Ariestyana and Yetty, Morelent and Syofiani, Syofiani (2016) CAMPUR KODE BAHASA SUNDA DI KOMPLEKS POLDA BALAI BARU PADANG SUMATERA BARAT (STUDI KASUS DI KELUARGA BU DEWIANA). Diploma thesis, Universitas Bung Hatta.

Text 31. SKRIPSI.PDF Restricted to Repository staff only Download (455kB)

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk mendeskripsikan jenis dan penyebab campur kode dalam percakapan sehari-hari keluarga Bu Dewiana. Teori yang dijadikan acuan dalam penelitian ini adalah teori yang dikemukakan oleh Nursaid dan Maksan (2002) mengenai kajian sosiolinguistik yaitu campur kode serta beberapa teori pendukung lainya yang berkaitan dengan campur kode. Penelitian ini merupakan penelitian kualitatif deskriptif. Data penelitian ini adalah percakapan sehari-hari keluarga Bu Dewiana. Data dianalisis dengan tahapan: (1) mengelompokkan kata berdasarkan campur kode bahasa Sunda yang ditemukan, (2) merumuskan penyebab terjadinya campur kode dan (3) menyimpulkan analisis yang diperoleh. Jenis campur kode yaitu campur kode ke dalam sebanyak 106 data. Penyebab terjadinya campur kode adalah identifikasi peranan, identifikasi ragam dan identifikasi keinginan untuk menjelaskan dan menafsirkan. Untuk itu dari hasil analisis dapat disimpulkan bahwa campur kode terjadi pada keluarga Bu Dewiana karena terpancing oleh lawan tutur yang menggunakan bahasa daerah dan agar anak-anaknya dapat berbincang dengan keluarga yang lainnya ketika pulang ke kampung halaman dan menciptakan komunikasi yang santai. Situasi seperti inilah mendorong terjadinya campur kode. Kata Kunci: sosiolinguistik, campur kode, keluarga Bu Dewiana

Actions (login required)

View Item