ANGGITA, JONESTI and Uning, Pratimaratri (2025) PROSES PENYELESAIAN TINDAK PIDANA PERZINAAN SECARA ADAT DI JORONG KANDANG MELABUNG, KABUPATEN TANAH DATAR. Diploma thesis, UNIVERSITAS BUNGHATTA.
![]() |
Text
COVER HALAMAN,PERSETUJUAN, PENGESAHAN, ABSTRAK, DAFTAR ISI, dan BAB I PENDAHULUAN.pdf Download (1MB) |
![]() |
Text
BAB IV KESIMPULAN SARAN DAN DAFTAR PUSTAKA.pdf Restricted to Repository staff only Download (97kB) |
![]() |
Text
FULL TEXT SKRIPSI .pdf Restricted to Repository staff only Download (1MB) |
Abstract
Pada Masyarakat Minangkabau, perzinaan diatur dalam Undang-Undang Nan Duo Puluh. Pelanggaran terhadap ketentuan tersebut diancam denda, dinikahkan, atau dibuang sepanjang adat. Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis mekanisme penyelesaian tindak pidana perzinaan di Jorong Kandang Melabung dan peran niniak mamak dalam proses penyelesaiannya. Permasalahan yang diangkat pada penelitian ini: (1) Bagaimana mekanisme penyelesaian kasus perzinaan di Jorong Kandang Melabung, Kabupaten Tanah Datar?. (2) Bagaimana peran niniak mamak dalam proses penyelesaian tindak pidana perzinaan di Jorong Kandang Melabung, Kabupaten Tanah Datar?penelitian ini adalah yuridis sosiologis. Sumber data yang digunakan data primer dan data sekunder. Teknik pengumpulan data dengan melakukan wawancara dan studi dokumen. Data dianalisis secara kualitatif. Berdasarkan hasil penelitian disimpulkan: (1) penyelesaian kasus perzinaan dilakukan melalui musyawarah adat yang melibatkan niniak mamak, keluarga pelaku, dan tokoh masyarakat. Sanksi yang diberikan dapat berupa denda adat, pernikahan paksa, atau bahkan pengusiran dari nagari, tergantung pada tingkat pelanggaran yang dilakukan. (2) Niniak mamak memiliki peran sentral dalam menyelesaikan kasus perzinaan dengan memastikan bahwa setiap keputusan musyawarah adat tetap berlandaskan pada prinsip "Adat Basandi Syarak, Syarak Basandi Kitabullah". Meskipun hukum adat masih efektif dalam menjaga harmoni sosial, tantangan modernisasi dan perkembangan hukum nasional menjadi faktor yang perlu diperhatikan agar penyelesaian berbasis adat tetap relevan dan diterima oleh masyarakat luas. Kata Kunci: Perzinaan, Hukum Adat, Niniak Mamak, Penyelesaian Sengketa, Minangkabau.
Item Type: | Thesis (Diploma) |
---|---|
Subjects: | K Law > K Law (General) |
Divisions: | Fakultas Hukum > Ilmu Hukum |
Depositing User: | Hukum FH |
Date Deposited: | 21 Mar 2025 02:26 |
Last Modified: | 21 Mar 2025 02:26 |
URI: | http://repo.bunghatta.ac.id/id/eprint/24732 |
Actions (login required)
![]() |
View Item |