yoska, bira fajri and Edi, Septe (2025) Kaji Eksperimental Karakteristik KorosiPaduan Tembaga-Seng di Lingkungan Air Laut”. Diploma thesis, universitas bung hatta.
![]() |
Text
Tugas Akhir Yoska Bira Fajri 19-042 OK (1) (1).pdf Restricted to Repository staff only Download (3MB) |
Abstract
Indonesia,sebagai negara kepulauan, sangat bergantung pada transportasilaut, dengan kapal sebagai sarana utamanya. Baling-baling kapal, komponenmekanis vital, berfungsi untuk menggerakkan kapal namun terendam di air lautdan rentan terhadap korosi. Korosi adalah proses alami yang dapat menyebabkankerusakan besar dan kerugian, sehingga penting untuk memahami kecepatankorosi pada material seperti kuningan, yang dikenal sebagai material tahan korosi.Penelitian ini bertujuan untuk mengukur laju korosi paduan tembaga-seng (Cu-Zn) atau kuningan, pada baling-baling kapal dengan metode perendaman dalamair laut dari kawasan pelabuhan Teluk Bayur Padang, yang ditempatkan dalamwadah pengujian.Pengujian dilakukan pada interval waktu 240 jam, 480 jam,720 jam, 960 jam,1200 jam,1440 jam,1680 jam, 1920 jam, 2160 jam, dan 2400 jam. Hasil pengujianmenunjukkan bahwa pada waktu 240 jamn, material kuningan mengalami pittingcorrosion. Pada interval waktu yang lebih lama, seperti 480 jam dan seterusnya,korosi yang terjadi meliputi dealloying, uniform corrosion, selective corrosion,dangalvanic corrosion. Korosi menyerang permukaan material kuningan, namunkuningan menunjukkan tingkat kehilangan berat yang relatif rendah dibandingkanmaterial lainnya, berkat sifat paduannya yang memberikan ketahanan terhadapkorosi.Penelitian ini bertujuan untuk mengkaji karakteristik korosi dari paduantembaga-seng (kuningan) yang terpapar di lingkungan air laut. Uji korosidilakukan dengan metode eksperimental menggunakan spesimen paduan tembaga-seng yang direndam dalam larutan air laut buatan dengan variasi waktu perendamantertentu. Pengamatan terhadap laju korosi dilakukan dengan metode kehilanganberat (weight loss) dan dianalisis menggunakan teknik metalografi serta ScanningElectron Microscope (SEM) untuk mengidentifikasi morfologi permukaanspesimen. Hasil penelitian menunjukkan bahwa laju korosi meningkat seiringdengan bertambahnya waktu perendaman. Permukaan spesimen menunjukkanadanya produk korosi yang mengindikasikan proses degradasi material. Faktor-faktor yang mempengaruhi laju korosi meliputi komposisi paduan, suhulingkungan, dan konsentrasi ion klorida dalam air laut. Penelitian ini memberikanpemahaman lebih mendalam mengenai perilaku korosi paduan tembaga-seng dilingkungan air laut serta dapat menjadi referensi dalam pemilihan material untukaplikasi kelautan.Kata Kunci: Kuningan(Cu-Zn),Air Laut,Pitting Corrosion, Dealloying,Galvanic Corrosion.
Item Type: | Thesis (Diploma) |
---|---|
Subjects: | T Technology > TJ Mechanical engineering and machinery |
Divisions: | Fakultas Keguruan dan Ilmu Pendidikan > Pendidikan Guru Sekolah Dasar |
Depositing User: | Teknik Mesin FTI |
Date Deposited: | 26 Mar 2025 02:53 |
Last Modified: | 26 Mar 2025 02:53 |
URI: | http://repo.bunghatta.ac.id/id/eprint/25894 |
Actions (login required)
![]() |
View Item |